KOTA TANGERANG | TD — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang kembali menginformasikan bertambahnya narapidana yang meninggal akibat kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang.
Sebelumnya, dari tercatat 45 narapidana menghembuskan nafas terakhirnya karena peristiwa nahas itu. 41 napi tewas saat kebakaran, Rabu (8/9/2021), kemudian empat orang meninggal setelah dilarikan ke rumah sakit, yaitu Hadiyanto Bin Ramli, Adam Maulana Bin Yusuf Hendra, Timothy Jaya Bin Siswanto dan satu orang lainnya berinisial H.
Lalu, satu orang dilaporkan meninggal, yaitu seorang pria berinisial T yang menghembuskan nafas terakhir pada pada Minggu, (12/09/2021) sekira pukul 21.25 WIB. T tak mampu bertahan lantaran luka bakar yang diderita mencapai 40 persen. Sehingga kini kebakaran itu telah menelan korban 46 orang.
Kepala Instalasi, Hukum dan Publikasi pada RSUD Kabupaten Tangerang Hilwani mengungkapkan, kondisi T sejak pertama kali tiba di rumah sakit tergolong memiliki luka yang cukup berat. Dengan demikian, pihak RS menunda operasi kepada T.
“Tuan T dari awal kondisinya berat, jadi operasinya ditunda,” katanya, Senin (13/9/2021).
Kebakaran Blok C2 Lapas Kelas 1 Tangerang terjadi pada Rabu, 8 September 2021 sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Kebakaran itu disinyalir karena korsleting listrik. Puluhan narapidana terjebak kobaran sijago merah. (Eko Setiawan/Rom)