KESEHATAN | TD – Cuka apel merupakan salah satu bahan alami yang sudah digunakan sedari dulu sebagai obat tradisional dan bahan campuran dalam berbagai resep makanan atau minuman.
Minuman olahan dari sari apel ini dikenal karena sifat penyembuhan dan manfaat bagi kesehatannya yang luas. Bahkan Hippocrates, seorang dokter dari zaman Yunani Kuno, mencampurkan cuka apel dengan madu untuk mengobati batuk dan pilek.
Pembuatan cuka apel dihasilkan melalui proses fermentasi sari buah apel yang mengubah zat gula di dalamnya menjadi alkohol. Alkohol ini kemudian dibiarkan mengalami oksidasi bersamaan dengan pemberian Acetobacter untuk menghasilkan asam asetat yang menjadi inti dari cuka apel.
Kandungan asam asetat inilah yang memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, selain kandungan berbagai enzim, vitamin, dan probiotik di dalamnya.
Berikut ini manfaat kesehatan yang dapat dipetik dari mengonsumsi cuka apel, di antaranya:
1. Menurunkan Gula Darah.
Cuka apel dapat membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Karena terbukti dapat memperlambat proses pelepasan glukosa yang di hasilkan oleh makanan ke dalam darah.
Penelitian lain juga membuktikan bahwa mengonsumsi 2 sendok makan larutan tersebut ketika sebelum tidur dapat menurunkan kadar gula darah hingga 6% pada pagi hari.
2. Menurunkan Kolesterol.
Jika dikonsumsi dengan dosis yang benar, maka akan membantu mengurangi kadar kolesterol jahat atau Low-Density Lipoprotein (LDL) yang ada pada tubuh, dengan cara memperbanyak produksi enzim yang memiliki tugas sebagai pemecah kolesterol pada tubuh.
Selain itu, juga meningkatkan jumlah kolesterol baik atau High-Density Lipoprotein (HDL) yang sangat berguna dalam transportasi kolesterol dalam organ tubuh untuk diekskresikan.
Cuka apel juga mengandung asam sitrat yang bermanfaat untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah karena mempunyai sifat antiinflamasi. Dan dengan demikian, cuka apel berguna untuk memelihara kesehatan organ-organ dalam tubuh, terutama jantung.
3. Menurunkan Berat Badan.
Beberapa penelitian mengatakan bahwa asam asetat dalam cuka apel bisa meningkatkan metabolisme lemak. Ini berarti dapat membantu tubuh membakar lebih banyak kalori dan lemak. Serta dapat meningkatkan pengeluaran lemak melalui urine dan menurunkan kadar gula darah setelah makan.
Selain itu, olahan sari apel ini juga dapat membantu agar rasa kenyang bertahan lebih lama saat menjalani program diet.
Namun, meski cuka apel memiliki manfaat bagi kesehatan, kamu tetap harus memperhatikan seberapa banyak kamu mengonsumsinya.
Karena, cuka apel memiliki beberapa efek samping jika kamu berlebihan dalam mengonsumsinya, diantaranya kamu akan merasakan sakit di tenggorokan yang disebabkan karena iritasi tenggorokan, erosi enamel gigi, dan rasa tidak nyaman pada mulut hingga lambung.