Surabaya, 26 Maret 2025 – Industri kuliner di Indonesia terus menunjukkan perkembangan yang signifikan. Menjawab kebutuhan pasar, Cap Cendrawasih, produsen bahan makanan ternama asal Surabaya, telah merangkum tren kuliner selama 2024 dan memprediksi berbagai menu yang akan menjadi favorit sepanjang 2025. Prediksi ini dipresentasikan kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui ajang Cendrawasih Baking Fest yang berlangsung pada Kamis, 6 Februari 2025, bertempat di Moorlife Gallery Surabaya. Acara ini merupakan kolaborasi strategis antara Cap Cendrawasih dengan Moorlife.
Salah satu menu unggulan yang diprediksi populer adalah Bolu Spikulas, jenis kue bolu klasik yang disajikan oleh Chef Hansen dari Cap Cendrawasih. Bolu ini menarik perhatian karena rasa khasnya yang lezat, cara pembuatan sederhana, dan modal terjangkau. “Bolu Spikulas bisa menjadi produk yang sangat diminati sepanjang tahun, bukan hanya saat perayaan seperti Ramadan, Imlek, atau Natal. Ini adalah produk yang universal dan cocok dinikmati siapa saja,” jelas Chef Hansen.
Selain Bolu Spikulas, aneka kue kering atau cookies juga diprediksi menjadi menu bisnis menjanjikan. Di antaranya Flower Cookies, butter cookies yang menarik perhatian dengan bentuk unik seperti bunga. Menurut Chef Lifen, dekorasi khusus pada cookies ini akan meningkatkan daya tariknya terutama saat momentum spesial seperti Lebaran. Kreasi lain adalah Choco Salt Cookies dari Chef Maudy, yang menawarkan kombinasi rasa manis-asin dengan tekstur lembut, berbeda dari cookies pada umumnya yang lebih renyah.
Melalui event ini, Cap Cendrawasih juga memperkenalkan produk-produk unggulannya seperti Butterblend Fabiola, Baking Powder Marshall, Vanilli Cendrawasih, serta Pewarna & Pasta Cendrawasih yang telah lama dikenal baik di kalangan pelaku bisnis kuliner khususnya kue dan cookies.
Calvin Christianto, Marketing Manager Cap Cendrawasih, menyampaikan bahwa perusahaan tidak hanya menyediakan produk berkualitas tetapi juga berkomitmen meningkatkan kemampuan pelaku UMKM melalui kegiatan edukatif seperti demo baking dan pelatihan bisnis. Sebagai wujud dukungan, Cap Cendrawasih menawarkan sesi konsultasi bisnis secara gratis bagi pelaku maupun calon pelaku UMKM. “Kami berharap melalui Cendrawasih Baking Fest, UMKM di Jawa Timur semakin siap bersaing,” ungkap Calvin.
Acara ini dihadiri oleh hampir 100 pelaku UMKM dari berbagai daerah seperti Surabaya, Sidoarjo, dan Malang, serta mendapat dukungan dari berbagai sponsor seperti Schoko, Mr Jelly, Cleo, Garam Cap Kapal, Indocafe, Kokola, Tepung NE, Sanex, Lezza, Pronas, dan Ikan Dorang.
Cendrawasih Group, atau lebih dikenal sebagai Cap Cendrawasih, telah berdiri sejak 1995 di Surabaya. Perusahaan ini merupakan penyedia bahan-bahan kue berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, mengukuhkan posisinya melalui tradisi panjang dalam mendukung perkembangan industri kuliner Indonesia, khususnya di Jawa Timur.