Polisi Banting Mahasiswa Minta Maaf, Mahasiswa UIN: Saya Maafkan, Tapi…

waktu baca 1 menit
Rabu, 13 Okt 2021 20:22 0 57 Redaksi TD

KABUPATEN TANGERANG | TD — Mahasiswa UIN Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten, Muhamad Faris Amrullah, menerima permintaan maaf Brigadir NP, polisi yang membantingnya saat demo HUT Kabupaten Tangerang di Tigaraksa, Rabu 13 Oktober 2021.

“Sebagai sesama manusia, saya memaafkan, tapi bukan berarti kasus penyelidikan terhadap kekerasan saya dihentikan,” ujarnya.

“Menerima permohonan maaf tersebut, kalau lupa enggak. Saya harap polisi melakukan penindakan yang tegas ke oknum polisi yang melakukan tindakan refleks tersebut,” ujar dia di Mapolresta Tangerang, Rabu 13 Oktober 2021 malam.

Dia berharap, dugaan tindakan kekerasan ini tidak lagi terjadi pada mahasiswa lain yang sekedar menyampaikan aspirasi.

Brigadir NP menyampaikan permintaan maaf secara langsung dan terbuka kepada mahasiswa UIN SMH Banten yang dibantingnya, Muhamad Faris Amrullah.

“Saya meminta maaf kepada mas Fariz, atas perbuatan saya. Dan saya siap bertanggung jawab atas perbuatan saya. Sekali lagi saya meminta maaf atas perbuatan saya, kepada keluarga, dan saya siap bertanggung jawab,” ujar NP dihadapan Faris dan keluarganya di Polres Kota Tangerang, Rabu malam 13 Oktober 2021.

Usai menyampaikan permohonan maafnya, NP dan Faris bersalaman.

Sebelumnya, viral di media sosial seorang anggota polisi membanting mahasiswa saat sedang menjaga demonstrasi di depan Kantor Bupati Tangerang. Unjuk rasa bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-389 Kabupaten Tangerang itu awalnya berjalan damai. (Faraaz/Rom)

LAINNYA