Basah Kuyup, Kasat Lantas Polres Lebak Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir
Personel Satlantas Polres Lebak saat akan menyalurkan bantuan di lokasi banjir Kampung Barangbang, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, Selasa (14/9/2021). (Foto: Dok. Humas Polres Lebak untuk TangerangDaily) LEBAK | TD — Personel Polres Lebak diterjunkan ke lokasi banjir di tiga kecamatan di Lebak untuk membantu mengevakuasi korban sekaligus menyalurkan bantuan, Selasa (14/9/2021).
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Lebak AKP Kresna Aji Perkasa memimpin tim di lokasi banjir Kampung Barangbang, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak.
Lokasi tersebut salah satu wilayah yang cukup parah terdampak banjir. Bahkan, Kresna beserta tim sampai basah kuyup terendam banjir.
“Sesuai perintah dari Kapolres Lebak, Bapak AKBP Teddy Rayendra, kami harus bergerak cepat untuk membantu para korban. Karena kondisi mereka sangat membutuhkan uluran tangan kita,” ungkap Kresna yang baru beberapa hari menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Lebak tersebut kepada awak media.
Personel Satlantas Polres Lebak saat akan menyalurkan bantuan di lokasi banjir Kampung Barangbang, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, Selasa (14/9/2021). (Foto: Dok. Humas Polres Lebak untuk TangerangDaily)
Mantan Kapolsek Panongan Polresta Tangerang itu beserta tim menyalurkan bantuan sembako untuk korban banjir di Kampung Barangbang, Keluarahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung yang ditampung di pengungsian.
“Kami menyalurkan secara langsung kepada korban agar tepat sasaran, sekaligus memenuhi kewajiban kami sebagai abdi negara yang harus hadir disaat rakyat membutuhkan, salah satunya dalam kondisi bencana seperti ini,” terangnya.
Hingga saat ini, lanjutnya, Polres Lebak masih menyiagakan personelnya di lokasi terdampak banjir, yaitu kecamatan Karanganyar, Rangkasbitung, dan Cibadak sedang diguyur hujan.
“Semoga kehadiran kami menjadi pelipur lara bagi saudara-saudara kita yang sedang menghadapi ujian serta musibah, agar mereka tetap kuat dan tegar,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, hingga Selasa siang, 605 rumah di kecamatan Rangkasbitung, 162 di Karanganyar, dan 40 di Cibadak dilaporkan terendam banjir dengan ketinggian rata-rata 50 sentimeter hingga satu meter. Warga harus mengungsi untuk menjaga keselamatan diri karena khawatir banjir semakin meninggi. Satu orang dikabarkan tewas, dan satu rumah rusak berat akibat longsor. (Red/Rom)
Pos terkait
