Komitmen Pemprov Banten untuk Korban Banjir di Cirumpak Tanjung Burung

waktu baca 3 menit
Jumat, 3 Mar 2023 22:26 0 45 Redaksi TD

KABUPATEN TANGERANG | TD — Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar menyampaikan beberapa komitmennya untuk korban banjir di Kampung Cirumpak, Desa Tanjung Burung, Kabupaten Tangerang.

Al Muktabar mengatakan, dirinya telah mendengar keluhan langsung dari masyarakat di antaranya permintaan dibangun saluran air untuk dapat mengantisipasi apabila terjadi luapan sungai dan curah hujan yang tinggi.

“Nanti kita cek saluran itu seberapa efektif untuk menangani atau menjadi solusi dalam keadaan ini. Kita coba komunikasikan lebih jauh secara detail agar bisa menjadi solusi permanen dalam kondisi ini,” katanya saat meninjau ke lokasi banjir di Kampung Cirumpak, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Jumat pagi, 3 Maret 2023.

Selain itu, lanjut Al Muktabar, untuk memastikan kesehatan masyarakat yang terdampak, pelayanan kesehatan telah disiapkan di Puskesmas terdekat. Bahkan para tenaga medisnya diminta untuk tetap siaga.

“Dalam waktu dekat akan ada pengobatan bersama para dokter dan Puskesmas di dekat lokasi banjir, karena ada yang gatal-gatal untuk dilakukan pengobatan,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Al Muktabar juga memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir, hal itu sebagai bentuk tali asih Pemerintah kepada masyarakat.

“Tadi kita juga memberikan tali asih untuk bisa dipergunakan dalam beberapa waktu ini, ada beras, beberapa alat-alat juga, mukena dan makanan siap saji,” jelasnya.

Al Muktabar juga mengimbau masyarakat untuk tetap dapat waspada dan berhati-hati dalam kondisi apapun, terlebih saat ini curah hujan cukup intens terjadi di beberapa lokasi.

“Imbauan kita karena ini fenomena alam, kita terus harus berhati-hati,” imbuhnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten Nana Suryana menyampaikan, pihaknya telah melakukan koordinasi dan pelaksanaan teknis penanggulangan bencana banjir di Desa Tanjung Burung, termasuk akan membuka posko dapur umum.

“Kita sudah melakukan langkah-langkah koordinasi kemudian juga pelaksanaan teknis. Personel kita sudah terjun kelapangan dan melakukan monitoring kondisi daerah banjir. Semoga ini dapat cepat surut,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Banten Nurhana mengatakan saat pertama bencana banjir tersebut, Tagana Provinsi Banten dan Kampung Siaga Bencana (KSB) yang ada di Kecamatan Teluknaga langsung bergerak untuk melakukan pertolongan dan mengevakuasi masyarakat yang terdampak.

“Pertama kejadian relawan kita sudah turun, dan di wilayah Tangerang ini di Teluknaga ada namanya Kampung Siaga Bencana (KSB) itu paling pertama turun untuk melakukan tindakan pertolongan evakuasi dan lainnya,” katanya.

Ia juga menyampaikan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan BPBD Provinsi Banten dan memberikan bantuan untuk kebutuhan logistik serta kebutuhan pangan untuk warga terdampak banjir.

“Pada prinsipnya dari Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Sosial akan optimal membantu khususnya dalam darurat bencana yaitu kebutuhan dasar,” pungkasnya. (Ril)

LAINNYA