KABUPATEN TANGERANG | TD — Persatuan Pelestari Perkutut Seluruh Indonesia (P3SI) Pengda Kabupaten Tangerang menggelar lomba dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-77 di Bird Binong Arena (BBA), Kelurahan Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Minggu 14 Agustus 2022.
Lomba yang diikuti para penggemar dan pecinta perkutut tersebut menyediakan berbagai macam doorprize dan piala untuk para pemenang lomba.
Peserta lomba yang antusias mengikuti kegiatan sejak pukul 07.00 WIB sudah memadati area lomba dengan membawa burung perkutut andalannya, beberapa di antaranya pemain di tingkat nasional.
Burung-burung perkutut tersebut langsung dikerek di dalam sangkar di tiang yang telah disediakan panitia.
Sangkar-sangkar burung itu menjadi pemandangan indah, karena selain dihias dengan berbagai motif, juga dicat dengan beragam warna.
Peserta yang memang para penghobi dan peternak tersebut membawa kandang dengan berbagai jenis dan warna menarik, sebagai simbol sebuah komunitas bergengsi pecinta burung perkutut.
“Lomba yang bertajuk Piala Latihan Bersama (Latber)2022 ini mengambil tema Mencintai negeri dengan melestarikan burung Perkutut jenis Bangkok. Dan kami di Pengda P3SI Kabupaten Tangerang ini sudah mempunyai jadwal yang telah disusun oleh Pengwil P3SI Sejabodetabek,” ujar Simon, Panitia bidang lomba yang juga pemilik ternak Perkutut dengan nama S. Mubarok BF.
Sementara Ketua Pengda P3SI Kabupaten Tangerang Irwan Kusumah mengatakan, kegiatan lomba ini memang bertepatan dengan peringatan HUT RI ke 77. “Ini juga sebagai momentum memperingati Hari Kemerdekaan RI, dengan cara kami mengadakan lomba seni suara alam burung pekutut bagi para penghobi dan para peternak, sekaligus ajang silaturahmi antara peternak dan penghobi,” ujar pemilik DAU BF tersebut.
Ali Sadikin, ketua bidang lomba menambahkan, dalam lomba ini, piala yang diperebutkan terdiri dari dua katagori, yaitu katagori Piyek Hanging dan Dewasa Bebas. “Untuk juara diambil dari juara 1-10, dengan masing-masing pemenang mendapatkan piala dan produk sponsor dari Boos Star yang merupakan perusahaan pakan burung perkutut, serta hadiah doorprize bagi para peserta,” kata Ali yang juga pemilik ternak Perkutut, Sae BF.
Dalam lomba seni suara alam burung perkutut tersebut, BELL- MAN BF mendominasi dengan meraih empat tropi piala Latber 2022, mulai dari kategori Kelas Dewasa Bebas dan kelas Piyek Hanging.
Frans A Djaya, yang meraih empat tropi piala Latber 2022 itu mengatakan, kualitas lomba tersebut dinilainya sudah baik. “Yang harus diperhatikan adalah team juri yang mesti fleksibel untuk menarik para pemula agar tertarik untuk mengikuti lomba-lomba perkutut yang diadakan kalangan komunitas ataupun oleh organisasi perkutut semisal P3SI,” kata Frans.
“Suara burung perkutut ini memang unik, karena burung yang secara kualitas bagus, tapi belum tentu juga dalam perlombaan konsisten menjadi juara,” katanya.
Frans menambahkan, perawatan menjadi sangat penting agar burung yang akan dilombakan tetap terjaga kualitas dan bisa menjadi pemenang dalam setiap lomba. “Baik lomba tingkat lokal sampai lomba tingkat nasional,” tutur pemilik BELL-MAN BF tersebut. (Red)
