Aplikasi GoSiaga Polsek Tangerang, Dari Konsul Hukum Hingga Asmara
Kapolsek Tangerang Kompol Yulies didampingi Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo usai berdiskusi di Gedung DPRD Kota Tangerang, Rabu (2/6/2021). (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily) KOTA TANGERANG | TD — Meski baru dua bulan dioperasikan, Polsek Tangerang Polres Metro Tangerang Kota sudah menerima ratusan laporan dari masyarakat melalui aplikasi GoSiaga.
Aplikasi GoSiaga pertama kali diluncurkan Senin, 29 Maret 2020. Melalui aplikasi tersebut, masyarakat dapat membuat pelaporan ke pihak kepolisian secara daring, tersedia juga fitur konsultasi.
Kapolsek Tangerang Kompol Yulies mengatakan, selama dua bulan dioperasikan, aplikasi tersebut sudah digunakan sekitar dua orang. Namun dari jumlah tersebut, jenis layanan yang digunakan tak hanya laporan ke pihak kepolisian. Tak sedikit pengguna aplikasi yang berkonsultasi soal asmara.
“Sebagian besar bertanya atau curhat. Misalnya curhat karena ditinggal pasangan,” ujarnya usai berdiskusi dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Rabu, (2/6/2021).
Masalah yang dikonsultasikan warga lainnya juga soal perceraian.
“Misalnya pisah (cerai), anaknya gimana (hak asuh anak). Jarang orang yang konsultasi tindak pidananya,” kata Yulies.
Beragam jenis pengaduan terkait kenyamanan lingkungan juga diterima pihaknya, seperti kebisingan dan pengamen.
“Pengamen yang ke rumah, terus mintanya maksa,” imbuh Yulies.
Sementara untuk jenis pengaduan yang berlanjut pada pelaporan, pihaknya menyarankan kepada pengguna aplikasi GoSiaga untuk datang langsung ke Mapolsek Tangerang.
Aplikasi tersebut diluncurkan untuk memudahkan warga yang membutuhkan layanan kepolisian dai Mapolsek Tangerang. Layanan yang semakin mudah itu seperti laporan kehilangan dokumen, misalnya buku tabungan, KTP dan buku nikah.
“Untuk surat kehilangan ada formulir yang harus diisi, kemudian nanti ada operator yang melakukan verifikasi karena harus sesuai dengan Identitas pelapor. Nanti kalau sudah diverifikasi, kami kirimkan surat kehilangannya. Pelapor tinggal mencetaknya saja. Prosesnya 10 menit,” tutur Yulies.
Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo mengapresiasi program yang diusung kepolisian tersebut. Hal ini kata dia, dapat mempermudah layanan masyarakat tanpa harus datang ke Mapolsek Tangerang.
“Mudah-mudahan bisa disinergikan dengan pemerintah di Tangerang Live. Jadi masyarakat sampai dengan paling bawah tingkat RT ada yang tahu,” katanya.
Aplikasi GoSiaga dapat diunduh melalui Play Store untuk pengguna Android. Untuk saat ini, aplikasi tersebut baru dapat melayani masyarakat untuk wilayah hukum Polsek Tangerang. (Eko Setiawan/Rom)
Pos terkait
