Warga Batuceper Menantikan Taman Wisata Air Situ Batusari yang Mangkrak
Kondisi Situ Batusari di Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang, Selasa, 2 Februari 2021 (Eko Setiawan TangerangDaily) KOTA TANGERANG | TD — Pembangunan Taman Wisata Air Situ Batusari yang ditargetkan menjadi potensi tempat wisata dan mendongkrak perekonomian masyarakat hingga kini belum terealisasikan. Warga Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper, menantikan rampungnya Taman Wisata Air Situ Batusari yang mangkrak itu.
Situ yang terletak di kampung Darrusalam dua, Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang ini, dimulai pembangunannya pada tahun 2017, tetapi hingga kini belum ada pembangunan infrastruktur lainnya.
Lokasi pembangunannya sendiri sebelumnya merupakan tempat penggalian pasir, lalu direncanakan menjadi tempat destinasi wisata, khususnya bagi warga Batuceper.
Kondisi Situ Batusari di Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang, Selasa, 2 Februari 2021 (Eko Setiawan TangerangDaily)
Berdasarkan pantauan TangerangDaily di lokasi pada Selasa (2/2/2021), hanya ada bangunan dermaga yang sebagiannya telah rusak. Ada retakan besar, bahkan ada juga yang hancur.
Sri, salah seorang warga Batusari, mengatakan sudah lama Dermaga Flaying Deck yang berada di Situ Batusari itu dibangun, tetapi sampai sekarang belum ada pembangunan lagi.
“Jadinya sekitar tahun 2018 itu dermaga. Lalu, belum ada lagi pembangunan. Infonya mau dibuat tempat rekreasi wisata air perahu dan lainnya, tapi sampai sekarang enggak dibangun lagi,” katanya, saat diwawancarai TangerangDaily.
Sri berharap agar pembangunannya dilanjutkan karena selain menjadi potensi wisata, Taman Wisata itu akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
“Kalau dibangun, pasti ramai. Bisa mengangkat perekonomian warga di sini. Kami bisa berdagang, lumayan ada penghasilan,” katanya.
Camat Batuceper Rahmat Hendra yang baru menjabat sekitar satu tahun, saat ditemui di kantornya mengatakan belum ada tembusan dari dinas terkait ihwal pembangunan di Situ Batusari.
“Kami belum ada tembusan dari Dinas, itu Situ Batusari mau diapakan. Apakah mau dikelola oleh Pemda atau akan melakukan kerja sama dengan pihak ketiga,” katanya.
Rahmat juga mengatakan, sekarang Situ Batusari hanya berfungsi sebagai penampung air (tandon) atau daerah resapan di wilayah Kecamatan Batuceper khususnya Kelurahan Batusari.
Dia berharap ke depannya Situ Batusari dikelola secara proporsional agar bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi warga sekitar Situ Batusari.
Dia juga menambahkan, potensi yang ada sangat besar jika nantinya dijadikan destinasi wisata di Kecamatan Batu Ceper.
“Saya menilai potensinya sangat tinggi. Bisa punya dwi fungsi: sebagai daerah resapan air sekaligus destinasi wisata dan juga dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar,” pungkasnya. (Eko Setiawan/Rom/Atm)
Pos terkait
