hpn2024
Banten/NasionalBeritaCilegon

Truk Gula Korban Bajing Loncat Pelabuhan Ciwandan

383
×

Truk Gula Korban Bajing Loncat Pelabuhan Ciwandan

Sebarkan artikel ini
JLS Cilegon yang merupakan pintu masuk ke Pelabuhan Ciwandan disebut rawan pencurian oleh 'bajing loncat'. (Foto: Pixabay)
Bagikan:

CILEGON | TD – Duka sopir ekspedisi ketika mengalami antrean panjang hingga belasan jam di Pelabuhan Ciwandan lengkap ketika mengetahui 10 karung gula dalam truk yang disopirinya lenyap.

Hal tersebut terjadi di kawasan Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon, hari Minggu, 16 April 2023. Saat peristiwa pencurian di atas truk tersebut, sopir truk sedang mengantre untuk bisa masuk ke pelabuhan.

Pelaku pencurian yang kerap diistilahkan dengan ‘bajing loncat’ merobek terpal penutup truk dan mengambil 10 karung gula.

“Gula 10 karung hilang. Bajing loncat itu mengincar truk ekspedisi yang menggunakan terpal,” ungkap Aris sang sopir truk kepada awak media.

Aris mengatakan kondisi keamanan jalur JLS Cilegon hingga Pelabuhan Ciwandan memang rawan pencurian bagi truk-truk ekspedisi, terutama jika malam hari.

Selain truk gula, kejadian serupa juga dialami oleh truk logistik Coca Cola.

Sedangkan Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto sebelumnya memberikan peringatan kewaspadaan bagi truk-truk dan para pengemudi kendaraan roda dua agar lebih berhati-hati. Terutama karena para sopir truk harus lebih memperhatikan laju truk agar tidak beresiko bagi para pengemudi jalan yang lain.

“Saya ingatkan di pelabuhan Ciwandan khusus kendaraan roda dua dan truk, untuk pemudi agar selalu hati-hati karena akan berbarengan kendaraan roda dua dengan truk dan perlu kewaspadaan yang lebih,” tutur Irjen Rudy Heriyanto (15/4/2023).

Kepolisian Resort Cilegon juga mengaku telah mengerahkan 90 personilnya untuk melakukan patroli untuk mengantisipasi kejadian serupa.

“Sekitar 90 Personil Gabungan Satsamapta (Tim Jawara) dan Satreskrim (Gakkum) kami terjunkan untuk melaksanakan kegiatan patroli secara statis dan dinamis dalam mengantisipasi Gangguan Kamtibmas terhadap calon pengguna jasa penyebrangan melalui Pelabuhan Pelindo Ciwandan,” tutur AKBP Eko Tjahyo Untoro.

Namun, hingga kini belum ada keterangan tentang pelaku tindak pencurian ‘bajing loncat’ yang kerap meresahkan pengguna jalan tersebut. (*)

Bagikan: