Revolusi Industri 1.0, Awal Segala yang Bergerak Cepat

waktu baca 2 minutes
Rabu, 24 Jul 2024 12:56 0 Patricia Pawestri

UMKM | TD – Revolusi industri adalah perubahan radikal dan cukup besar yang mengubah cara manusia dalam memproduksi barang.

Perubahan yang radikal tersebut, sepanjang sejarah, telah terjadi tiga kali. Sedang pada masa ini, sedang memasuki era revolusi industri yang ke-4, atau sering disebut Revolusi Industri 4.0.

Setiap revolusi industri juga mempunyai dampak besar di segala bidang. Perekonomian, politik, budaya, dan juga militer berubah seturut perkembangan industri yang terjadi. Dan perubahan ini pun berdampak pada hilangnya pekerjaan-pekerjaan lama yang disusul munculnya berbagai macam pekerjaan baru yang tidak kalah banyak.

Memahami perubahan-perubahan yang terjadi dalam sejarah tersebut merupakan sumber wawasan bagi para pelaku usaha masa kini. Dengan memahaminya, pelaku usaha dapat melihat tantangan dan peluang lebih jeli sehingga usahanya pun dapat terus berkembang.

Berikut ini sekilas mengenai awal sejarah revolusi industri yang dapat menambah wawasan pelaku UMKM:

Revolusi Industri 1.0

Revolusi yang dimulai di Inggris ini berawal dari digunakannya mesin uap (temuan James Watt pada 1776) untuk proses produksi barang. Mesin uap dapat memberikan nilai efisiensi yang sangat tinggi dan sangat murah bila dibandingkan dengan penggunaan tenaga kuda, tenaga otot, tenaga angin, dan tenaga air untuk menggerakkan barang atau alat.

Tingginya efisiensi mesin uap dapat dilihat pada perbandingan perjalanan kapal dari Belanda ke Indonesia. Dengan kapal yang hanya mengandalkan tenaga angin yang mendorong layar, dan memakan waktu satu tahun, berubah menjadi hanya 2 bulan saja dengan mesin uap yang dipasok kayu dan batu bara siang malam.

Sejak mesin uap digunakan dalam industri, barang-barang produksi menjadi semakin murah dan daya beli masyarakat menjadi semakin tinggi. Kaum petani pun berangsur masuk ke dalam dunia industri karena impian mereka untuk menjadi lebih kaya dengan cepat. (Pat)

 

LAINNYA