Mengamati Keindahan Langit Malam di Bulan April, Simak Pergerakan Tata Surya Berikut Ini

waktu baca 4 menit
Rabu, 12 Apr 2023 22:19 0 131 Patricia Pawestri

TANGERANG | TD – Tidak hanya untuk para penggemar astrofisika, artikel ini ditujukan untuk semua orang yang menyukai mengamati langit malam, pergerakan planet tata surya yang kerap dapat dilihat mata telanjang, meteorit, dan juga bulan.

Meskipun beberapa hal dapat dilihat mata telanjang, alangkah bagusnya bila dapat menyiapkan peralatan yang membantu fenomena-fenomena langit sepanjang April 2023 berikut ini terlihat lebih jelas.

Pergerakan Planet-planet di Sekitar Bulan dan Matahari

Sesaat setelah matahari tenggelam, Merkurius bersama Venus dan Mars akan dapat diamati di langit malam sepanjang April ini.

Merkurius pada paruh April pertama akan naik menanjak malam demi malam hingga posisi teringgi. Dan pada paruh kedua April akan kembali turun dan akhirnya tenggelam dalam cahaya fajar. Merkurius dapat diamati hingga pukul 18.45 WIB.

Sedangkan Venus akan terlihat di langit senja. Planet yang memancarkan cahaya paling terang ini dapat dilihat di langit barat selama April 2023. Posisi Venus akan naik hari demi hari, dan dapat diamati hingga pukul 20.00 WIB. Pada pertengahan April, Venus akan berpapasan dengan bintang kartika dari rasi Pleiades, dan pada akhir April juga akan berpapasan dengan bulan.

Mengamati Mars dapat dilakukan sesaat setelah maahari tenggelam hingga tengah malam. Planet yang memancarkan cahaya merah akan berada di antara rasi bintang Gemini, dan pada akhir April akan berpapasan dengan bulan.

Dengan peralatan yang mendukung, Saturnus akan tampak cemerlang sebelum matahari terbit. Planet bercincin ini akan terus naik di cakrawala hari demi hari. Sepanjang April, Saturnus akan beredar di antara bintang-bintang rasi Aquarius. Planet unik ini juga akan berpapasan dengan bulan pada pertengahan April.

Bulan yang Cerlang

Mengapa tidak untuk mengamati bulan di saat Ramadhan? Bulan sesungguhnya amat lekat dengan peristiwa besar umat Islam. Karena sistem kalender, dan penetapan awal puasa pada bulan suci Ramadhan menggunakan bulan sebagai tandanya.

Bulan akan menuju purnama sempurna dari 76% pada tanggal 1 April 2023 hingga menjadi 100% pada 6 April 2023. Kecemerlangan bulan dapat dilihat saat purnama. Bahkan kawah-kawah pada permukaan bulan dapat dengan jelas diamati.

Setelahnya, bulan akan perlahan menghilang sebagai sabit. Bentuk sabit yang cekung dapat dilihat dari 20 April hingga menghilangnya dalam gerhana yang sempurna pada tanggal 27 April 2023. Selama 25 hingga 30 April, kemungkinan kita tidak akan melihat cahayanya kecuali secebis saja sebelum dan sesudah gerhana.

Gerhana Matahari Hibrida

Gerhana matahari hibrida terjadi ketika dua jenis gerhana, yakni gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total terjadi sekaligus. Pada April tanggal 20, gerhana matahari hibrida ini akan terjadi dan dapat diamati di sekitar Samudera Hindia hingga ke Australia bagian utara.

Gerhana matahari hibrida ini mengalami puncaknya ketika berada di Laut Timor. Gerhana total ini terjadi tepat di 51 km di Pulau Timor selama sekitar 1 menit pada pukul 11.16 WIB.

Hujan Meteor

Hujan Meteor Lyrid akan terjadi sepanjang 15 hingga 29 April 2023. Hujan meteor ini berasal dari debu ekor komet Thatcher C/1861 G1.

Puncak hujan meteor ini mencapai puncaknya pada 23 April dan dapat diamati arah datangnya dari rasi Lyra yang terbit pukul 22.00 WIB. Hanya saja perlu diperhatikan, kemungkinan terbaik dalam pengamatan Lyrid hanyalah mengamati 18 meteor per jam. Meteor-meteor tersebut mempunyai kecepatan 49 km/detik.

Disarankan untuk melakukan pengamatan setelah tengah malam, ketika rasi Lyra telah mencapai ketinggian 30 derajat di atas garis cakrawala.

Gugus Pleiades dan Venus yang Beriringan

Ini terjadi sepanjang 10-12 April 2023. Pengamatan dapat dilakukan mulai matahari terbenam hingga 20.10 WIB.

Merkurius di Tepi Senja

Merkurius akan tampak berada berdekatan dengan matahari yang baru saja terbenam, sekitar 19,5 derajat ke barat. Planet cemerlang ini akan tampak lebih kecil dari Venus yang tampil di atasnya, dan dapat diamati sejak matahari tenggelam hingga pukul 18.51 WIB.

Saturnus dan Bulan

Saturnus akan terlihat berdekatan dengan bulan pada 16 April dini hari, sekitar pukul 02.14 WIB hingga siratan fajar yang pertama pada pukul 05.51 WIB.

Bulan dan Merkurius

Bulan hanya berjarak 1,8 derajat dari Merkurius ini disebut-sebut sebagai penentu akhir bulan Ramadhan. Pasangan cerlang ini dapat diamati sesaat setelah matahari terbenam hingga pukul 18.31 WIB. Bulan berbentuk sabit tipis hari pertama ini terjadi pada tanggal 23 April 2023.

Bulan dan Venus Beriringan

Ini akan terjadi saat Hari Raya Lebaran. Keduanya hanya berjarak 1,28 derajat, dan dapat dilihat sesaat setelah matahari terbenam hingga 20.21 WIB.

Mars dan Bulan Bersisian

April tanggal 26, bulan hanya berjarak 4,7 derajat dari Mars. Pengamatan dapat dimulai saat matahari terbenam hingga 22.31 untuk Mars, dan 23.00 untuk bulan.

Langit Malam Bertaburan Bintang di Pertengahan April

Bintang-bintang galaksi Bimasakti akan terlihat jelas setelah tengah malam, dari arah timur laut hingga ke barat daya.

Bintang-bintang tersebut antara lain: Canopus, Sirius, Procyon, Betelgeuse, dan Rigel. Bintang-bintang ini akan terlihat menyebar memenuhi rasi-rasi: Orion, Taurus, Carina, Canis Major, Gemini, Bootes, Lyra, Aquilla, dan lainnya.

Selamat menikmati keindahan langit malam bulan April!

LAINNYA