Ini Program Unggulan Walikota Serang dan Wakil Budi-Agis yang Akan Digulirkan Tahun 2026

waktu baca 2 minutes
Kamis, 4 Sep 2025 22:20 0 Deni Kusuma

KOTA SERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang mulai menyusun dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) Tahun 2026 untuk selanjutnya ditetapkan dan disahkan bersama Dewan.

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Serang, Ina Linawati mengatakan, sederet program unggulan Walikota Serang dan Wakil Walikota Serang Budi Rustandi-Nur Agis Aulia akan dikerjakan Pemkot Serang tahun 2026, dan saat ini sudah mulai masuk dalam pembahadan draf KUA-PPAS Tahun 2026,sebelum nantinya disampaikan dan disahkan bersama Dewan.

Menurutnya, selain program unggulan Walikota Serang dan Wakil Walikota Serang yang akan dikerjakan Pemkot tahun 2026, sebelumnya juga Pemkot Serang telah melaksanakan tahun 2025, dan akan terus dilakukan secara bertahap, melihat kondisi dan kemampuan keuangan di daerah.

“Antara lain aja ya (realisasi program unggulan TA 2026), Serang Bagus, Serang Bebas Banjir, Serang Kreatif Produktif, Serang Digital, Serang Hijau, Serang Cerdas, Serang Menyala dan Serang Preaneur, ” kata Ina, Kamis (4/9/2025) malam.

Secara rinci Ina Linawati menjelaskan, untuk program unggulan Serang Bagus, kegiatan yang akan dilakukan Pemkot Serang. Antara lain, pembangunan lanjutan pasar kepandean,Pasar lama, revitalisasi pasar Rau, pembangunan Gedung kantor kelurahan, Rehabilitasi kantor OPD, Perencanaan jalan simpang, Pembangunan/Peningkatan jalan, penangganan kawasan kumuh.

Sedangkan untuk Serang Bebas Banjir, sambung Ina Linawati, terdapat pembangunan Drainase, jalan dan pedestrian Samaun Bakri, dan beberapa lokus.

Lanjut Serang Kreatif Produktif, akan diadakan BLK Mobile.

Serang Digital akna dikerjakan perencanaan gedung Serang Digital Center.

Serang Cerdas akan diberikan seragam gratis

Serang Hijau, pembangunan RTH Taman Sepur, RTH Stadion.

Serang Menyala, pembangunan smart PJU, pemeliharaan PJU

Serang Preneur, pemberian bantuan modal dalam bentuk peralatan.

Meski begitu, Ina Linawati belum bisa menjelaskan secara detail total anggaran yang dibutuhkan untuk membiayai 8 program unggulan Budi-Agis tahun 2026 tersebut, melihat saat ini masih pada tahap perencanaan dan pembahasan dan masih terus berproses.

“Anggaran bisa di pastikan besarannya setelah penetapan APBD. Kan ini baru RKPD dan Rancangan KUA PPAS, ” tutup Ina.

LAINNYA