Hati-hati! Ternyata Pegal Punggung Terus Menerus Sangat Berbahaya, Bisa TBC Tulang
Foto x-ray dari tulang belakang yang rusak dan menjepit saraf bisa disebabkan oleh kuman TBC tulang. (Foto: Instagram @dr.asaibrahim) KESEHATAN | TD – Setiap orang yang sering atau terus menerus mengalami pegal-pegal pada punggung perlu berhati-hati dan memeriksakan diri ke dokter spesialis ortopedi.
Dikhawatirkan, pegal pada punggung yang terjadi terus menerus ternyata sebuah gejala dari kerusakan tulang dan saraf yang terjepit akibat tulang belakang yang terkena bakteri TBC.
Rasa nyeri yang mengiringi punggung yang pegal tersebut dapat menjalar hingga menyebabkan kesemutan, lemas, dan bahkan kelumpuhan pada kedua kaki.
Jika demikian yang terjadi, diperlukan tindakan medis sesegera mungkin untuk mengobati TBC tulang dan memperbaiki kondisi tulang belakang yang rapuh dan menjepit saraf.
TBC tulang diakibatkan oleh infeksi Mycobacterium tuberculosis yang berasal dari paru-paru atau organ lainnya dan dapat menyebar hingga ke tulang belakang karena diangkut oleh darah.
Pada tulang belakang, bakteri akan menyerang keping atau sendi yang terdapat di antara tulang hingga menyebabkan jaringan sendi mati dan membuat kerusakan tulang belakang.
Selain rasa nyeri yang terpusat pada satu bagian dan akan terasa semakin berat bila tidak diobati, penderita TBC tulang belakang juga mengalami bungkuk (kifosis) atau pembengkakan di punggung.
Penularan penyakit TBC akan semakin tinggi kemungkinannya, bila seseorang tinggal di area kumuh dengan populasi yang padat. Atau pernah berinteraksi dengan penderita TBC.
Risiko tertular juga akan semakin tinggi bila telah berusia lanjut, atau memiliki kondisi kesehatan khusus seperti ODHA (orang dengan HIV/Aids), kanker, atau diabetes.
TBC tulang belakang biasanya sulit dideteksi, dan penderita baru memeriksakan diri setelah terinfeksi cukup parah. Untuk itu, bila Anda mengalami gejala pegal-pegal di punggung terus-menerus, ada baiknya untuk memeriksakan diri ke klinik atau dokter spesialis ortopedi guna mengetahui penyebab sebenarnya. (Pat)
Pos terkait
Unggulan
Baca Juga
