KABUPATEN TANGERANG | TD — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang menyeru masyarakat untuk mewaspadai penularan flu burung clade baru.
“Apabila masyarakat mengalami gejala flu burung dan ada riwayat kontak dengan faktor risiko, segera cek ke fasilitas kesehatan terdekat,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr Sumihar Sihaloho, dikutip Rabu, 8 Maret 2023.
Sumihar juga mengatakan, Tim Gerak Cepat (TGC) pada Dinkes Kabupaten Tangerang bersiaga meningkatkan kewaspadaan dan pencegahan penyebaran penyakit Highly Pathogenic Avian Influenza (HPAI) Sub Type H5N1 Clade 2.3.4.4b
“Kita akan mengintensifkan tim surveilans dan Tim Gerak Cepat terutama dalam mendeteksi sinyal epidemiologi di lapangan,” ujar Sumihar.
Mitigasi penyakit menular dilakukan juga dengan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk sama-sama mencegah peningkatan kasus Highly Pathogenic Avian Influenza (HPAI) yang bersifat zoonosis.
Selain itu, pihaknya akan kembali mengaktifkan Partisipatory Disease Surveilans dan Respon (PDSR) dengan melakukan penelusuran dan merespons apabila ada laporan dengan ditemukan kasus yang mengarah kepada Avian Influenza tersebut.
Selanjutnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang melakukan kesiapsiagaan dari sisi klinis fasilitas kesehatan termasuk di rumah sakit (RS), Puskesmas, klinik hingga organisasi profesi terkait kesehatan.
“Sejumlah fasilitas kesehatan disiagakan untuk penatalaksanaan kasus suspek flu burung sesuai dengan pedoman yang berlaku. Meningkatkan kapasitas Laboratorium untuk pemeriksaan sampel dari kasus dengan suspek,” katanya.
Hingga saat ini, kata dia, kasus Flu Burung Clade Baru di Kabupaten Tangerang masih belum terdeteksi, namun hal itu perlu dilakukan mitigasi komprehensif.
“Untuk kasus sejauh ini kita belum temukan, namun kami terus pantau dan koordinasi terkait perkembangan kasus ini,” ujarnya. (Red)