BANDUNG | TD — Cabang olahraga (Cabor) Catur Banten berhasil meraih dua tiket ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XII yang akan diselenggarana di Aceh dan Sumatera Utara (Aceh-Sumut) pada tahun 2024 mendatang.
Keberhasilan Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Banten tersebut setelah tim catur beregu putra lolos dalam babak play off dan tim catur beregu putri juga lolos dalam babak kualifikasi pra PON yang digelar di Bandung, 25-30 November 2023.
Tim catur beregu putera Banten meraih poin 5,5 setelah tujuh kali bertanding pada babak play off. Banten menurunkan atlet andalannya di antaranya IM Danny Juswanto, MN Sugeng Prasetyo, MN Jonathan Anthony, MN Jesman Sijabat, Naufal Aiz Dhafin Aulia.
“Alhamdulilah, dari 7 kali bertanding, kami berhasil meraih poin 5,5 setelah menang 5 kali, 1 kali remis, dan satu kali kalah,” ujar Naufal Aiz Dhafin Aulia, atlet catur Banten di lokasi kegiatan.
Dhafin menerangkan, pada hari pertama pertandingan, 26 November 2023, tim catur putra Banten berhadapan dengan tim Kalimantan Timur dengan hasil remis. Kemudian dihari kedua, berhadapan dengan DKI Jakarta dengan hasil kalah.
Kemenangan tim Banten baru dipetik pada pertandingan ketiga saat berhadapan dengan Nusa Tenggara Timur. Setelah itu, kemenangan berturut-turut pun diraih pada pertandingan berikutnya saat berhadapan dengan tim Sumatera Barat, Riau, Bali dan Papua Barat.
“Pertandingan penentuan itu saat berhadapan dengan tim Bali, karena jika kami kalah maupun remis, pasti tidak lolos. Alhamdulillah, kami berhasil menang,” terangnya.
Percasi Banten menargetkan dapat lolos ke PON XII di Play Off ini setelah sebelumnya gagal di babak kualifikasi zona Jawa yang digelar pada pertengahan Oktober lalu di Yogyakarta. Dari delapan provinsi di zona Jawa, yaitu Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta tersedia empat tiket ke PON XXI yang telah diraih Jawa Barat dan Jawa Timur pada babak kualifikasi.
Sementara pada tim catur beregu puteri, Banten menurunkan juga lima atlet andalannya, di antaranya Afifa Ayyun, Vania Vindy, Nuraini Rasyid, Megasari, dan Nadya Deandra.
Pada babak kualifikasi tersebut, tim catur beregu puteri Banten bertanding sembilan babak dan berhasil meraih poin 11.
Babak kualifikasi pra PON untuk catur puteri tersebut diikuti 20 tim dari 20 provinsi serta 25 perorangan putri memperebutkan 8 tiket ke PON XXI.
Tim catur beregu puteri Banten lolos ke PON XXI bersama delapan provinsi lainnya, yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Lampung.
Atas keberhasilan tersebut, Ketua Percasi Banten Amin Lukman mengucapka rasa syukur dan bahagianya. “Kami sangat terharu sekaligus bangga atas kerja keras atlet putra-puteri kita sehingga bisa membawa cabor catur ke PON XXI,” ungkapnya.
Amin juga menambahkan, keberhasilan tersebut tidak terlepas dari doa dan dukungan banyak pihak, di antaranya Pemprov Banten, KONI Banten, pelatih, pengurus Percasi Banten, dan para pengurus Percasi di delapan kabupaten/kota di Banten.
Untuk lebih mematangkan kemampuan para atlet saat berlaga di PON XXI, kata Amin, Percasi Banten akan meningkatkan pelatihan. “Kami akan menggelar pelatihan daerah sebagai persiapan sekaligus untuk meningkatkan kemampuan para atlet kita,” katanya.
Guna menuju PON XXI tersebut, Amin juga mengharapkan dukungan dari stakeholder, terutama KONI Banten dan Percasi Kabupaten Tangerang, karena 9 dari 10 atlet yang telah membawa Banten lolos ke PON XXI adalah atlet dari Kabupaten Tangerang.
Merespon hal itu, Hendra, Ketua Percasi Kabupaten Tangerang, akan memberikan dukungan maksimal guna mempersiapkan para atlet tersebut agar benar-benar siap berlaga di PON XII nanti.
“Tentu menjadi sebuah kebanggaan bagi kami bisa mengantarkan para atlet kita berlaga di event nasional ini, yang kami harapkan bisa mengharumkan nama Banten dan Kabupaten Tangerang dengan prestasi yang gemilang,” ujarnya yang juga turut mendampingi para atlet tersebut bertanding di hari terakhir acara, Kamis, 30 November 2023. (Red)