Bantu Biayai Skripsi Mahasiswa, Pemkot Tangsel Gelontorkan 3,75 Miliar
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie secara simbolis menyerahkan bantuan pembiayaan tugas akhir kuliah mahasiswa Tangsel sebesar Rp7,5 per orang, Rabu, 7 Agustus 2024. Program Siklus Sarjana ini diinisiasi untuk meningkatkan sumber daya manusia di Tangsel. (Foto : Idris Ibrahim/TangerangDaily)
KOTA TANGSEL | TD — Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelontorkan anggaran sebanyak Rp3,75 miliar untuk membantu membiayai tugas akhir atau skripsi mahasiswa.
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, menerangkan, bantuan tersebut diberikan kepada mahasiswa warga Tangsel yang kesulitan dengan pembiayaan saat menyusun tugas akhir kuliahnya.
“Pemerintah Kota Tangsel mengalokasikan sejumlah anggaran khusus untuk program ini. Target kami adalah 1.000 mahasiswa. Tahun ini ada 400 sekian, dan 600 lagi akan dilanjutkan tahun 2024 mendatang. Syaratnya tidak berat, hanya perlu KTP Tangsel dan sedang menyusun skripsi,” ujarnya di Auditorum Utama, Gedung 123 Graha Widya Bhakti (Puspiptek), Setu. Rabu, 7 Agustus 2024.
Ia menyebut, bantuan tersebut sebesar Rp7,5 juta per mahasiswa. Melalui program tersebut, Benyamin berharap mahasiswa Tangsel tidak mengalami kendala saat menyusun skripsi.
“Bantuan sebesar Rp.7,5 juta akan diberikan langsung ke kampus melalui surat kuasa. Harapan saya adalah agar rata-rata lama sekolah di Tangsel meningkat, minimal hingga D2 dan idealnya hingga S1. Kami juga bekerja sama dengan kampus-kampus di Tangsel.”
Sementara di lokasi yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel, Deden Deni, mengungkapkan bahwa program ini telah berjalan selama dua tahun.
“Ini adalah tahap kedua dari Program Siklus Sarjana. Tahun lalu ada 160 penerima, dan tahun ini 466 mahasiswa mendapatkan bantuan. Target kita adalah 1.000 sarjana,” katanya.
Bantuan ini, tegas Deden, bukan beasiswa tetapi bantuan pendidikan kepada mahasiswa yang sedang menjalankan atau menyelesaikan tugas akhir.
“Yang penting memiliki KTP Tangsel, bukan hanya untuk mereka yang tidak mampu, tetapi juga yang mengusulkan. Total anggaran yang dialokasikan adalah Rp3,75 miliar untuk tahun ini, dan sisanya akan digunakan tahun depan,” tegasnya.
“Saya berharap semoga ini bermanfaat bagi mereka (mahasiswa), sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Tangsel,” pungkasnya. (Idris Ibrahim/Red)
Pos terkait
Unggulan
Baca Juga
