Pastikan Kurma yang Anda Santap Saat Puasa Ramadan Berasal dari Tempat Aman
Sudahkah Anda memeriksa label dari produk kurma yang Anda beli? (Foto: Pixabay) EKONOMI | TD – Salah satu cara mendukung berakhirnya perang yang berlangsung terus menerus antara Palestina dan Israel adalah dengan memboikot kurma asal Israel.
Ajakan untuk meninggalkan produk-produk bermerk milik perusahaan multinasional yang terlibat dalam pendanaan Pasukan Pertahanan Israel terus gencar dilakukan di seluruh dunia. Ajakan atau aksi boikot ini dimaksudkan untuk menekan perekonomian Israel dan usahanya dalam menyiksa warga sipil Palestina yang telah menderita karena perang.
Memasuki bulan puasa Ramadan, aksi boikot terus disebarkan, terutama untuk tidak membeli produk kurma yang diperdagangkan oleh Israel.
Umat Islam perlu memahami bahwa mengkonsumsi kurma haruslah mengetahui dari mana produk tersebut dihasilkan. Jangan sampai, niat mulia untuk mengikuti sunnah Nabi dalam memakan kurma ketika berbuka puasa ternyata menambah penderitaan saudara-saudari seiman yang berada di Palestina.
Berikut ini adalah merk-merk kurma yang merupakan produksi Israel:
1. King Solomon Dates,
2. Jordan River,
3. Jordan River Bio-Top.
Merk-merk tersebut diekspor dari Israel ke seluruh dunia melalui perusahaan-perusahaan berikut:
1. Carmel,
2. Edom,
3. Agrexco,
4. MTex,
5. Mehadrin,
6. Arava.
Untuk selalu diperhatikan, setiap membeli kurma, periksalah label. Hindari membeli kurma yang diproduksi atau dikemas di Israel atau di pemukiman Tepi Barat.
Medjool dan Hadiklaim adalah dua merk lainnya yang perlu dihindari. Karena sebagian produk kurma bermerk Medjool ditanam di pemukiman ilegal Israel yang berdiri di atas tanah Palestina.
Sedangkan Hadiklaim adalah pengekspor kurma terbesar dari Israel. Kurma yang diperdagangkan juga berasal dari pemukiman ilegal Israel.
Selain memperhatikan merk-merk Israel dan menghindari pembeliannya, Anda juga bisa menyalurkan empati Anda melalui dompet terbuka yang diadakan oleh BAZNAS. BAZNAS merupakan lembaga resmi pemerintah yang bertugas menyalurkan infak, zakat, dan sedekah. Untuk keterangan lebih detail, Anda bisa membuka akun sosial media resmi BAZNAS @baznasindonesia di instagram. (Pat)
Pos terkait
