KOTA TANGERANG | TD — Bencana alam yang melanda beberapa wilayah di tanah air menggerakkan Komunitas Pendaki Tangerang melakukan penggalangan dana untuk membantu para korban.
Penggalangan dana yang dihelat sejak 25 Januari di Tugu Adipura, Kota Tangerang tersebut berakhir Minggu, 7 Februari 2021. Selanjutnya, mereka akan menyalurkan bantuan yang terkumpul kepada para korban korban banjir di Kalimantan Selatan, korban gempa di Sulawesi Barat, dan korban longsor di Kabupaten Sumedang.
Komunitas Pendaki Tangerang saat melakukan penggalangan dana untuk korban bencana di Tugu Adipura, Kota Tangerang, Minggu (7/2/2021). (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily)
Dituturkan Fahmi, Ketua Komunitas Pendaki Tangerang, semua dana yang berhasil dikumpulkan akan disalurkan melalui pihak ketiga yang saat ini berada di lokasi bencana.
“Untuk menyalurkan hasil donasi ini kemungkinan kami bekerja sama dengan pihak ketiga yang terus aktif di lokasi. Kami sudah mendapatkan informasi apa saja dibutuhkan di tiga lokasi bencana tersebut,” ungkapnya.
Selain turun ke jalan, Fahmi juga mengatakan, komunitasnya membuka donasi melalui rekening bank, terlebih saat musim hujan, ruang gerak terbatas untuk turun ke jalan.
Komunitas Pendaki Tangerang saat melakukan penggalangan dana untuk korban bencana di Tugu Adipura, Kota Tangerang, Minggu (7/2/2021). (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily)
“Kami juga membuka donasi melalui transfer ke nomor rekening. Cukup gencar juga publikasi kami di media sosial. Nanti kami umumkan jumlah dana yang terkumpul,” imbuhnya.
Fahmi menambahkan kegiatan ini dilatarbelakangi rasa kepedulian terhadap sesama, membantu masyarakat yang terkena bencana di tanah air, terlebih dimasa pandemi covid-19 ini.
“Sekecil apapun yang kita lakukan akan bermanfaat bagi saudara-saudara kita di sana. Tidak ada yang sia-sia,” katanya.
Tiga bencana besar terjadi di Indonesia pada awal tahun 2021, yaitu gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat pada 15 Januari 2021. 90 orang dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. Kemudian Banjir bandang juga terjadi di Kalimantan Selatan pada 9 Januari 2021. Banjir yang melanda 7 Kabupaten/Kota itu dilaporkan menewaskan 5 orang, 112.709 orang kehilangan tempat tinggal dan hidup dipungsian.
Musibah bencana alam longsor juga terjadi di Kabupaten Sumedang, tepatnya di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung pada 9 Januari 2021. Longsor terjadi selama dua kali, yaitu pukul 16.00 WIB dan pukul 19.00 WIB. 40 orang dilaporkan meninggal dunia, sementara 1.020 orang harus mengungsi akibat bencana tersebut. (Eko Setiawan/Rom)