Sepanjang 2021, Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Banten Turun 48 Persen
Petugas Kepolisian Lalu Lintas mengevakuasi bus Komara yang tabrakan beruntun di tol Tangerang – Merak kilometer 69 arah Merak, Sabtu 16 Oktober 2021. (Foto: Dok. Polda Banten) BANTEN | TD — Dirlantas Polda Banten Komisaris Besar Rudy Purnomo menjelaskan terjadi 11 kecelakaan lalu lintas pada periodesasi Operasi Lilin Maung 2021. “Turun 10 kasus atau 48 persen dibanding laka lantas pada Operasi Maung 2020 yaitu sebanyak 21 kasus,” ujarnya Senin 3 Januari 2022.
Meski jumlah kasus kecelakaan lalu lintas menurun, jumlah korban meningkat dari 28 korban pada tahun lalu, menjadi 31 korban pada operasi tahun 2021, dan korban meninggal dunia juga meningkat 50 persen, dari 6 korban pada tahun 2020 menjadi 9 korban pada operasi tahun ini.
Kecelakaan lalu lintas terbanyak terjadi di wilayah Polresta Tangerang, sebanyak 5 kasus dengan 10 korban kecelakaan dan 6 korban di antaranya meninggal dunia.
Rudy mengatakan, melalui pendekatan persuasif, Polda Banten hanya mengeluarkan 6 surat tilang dan memberikan 3.334 teguran dalam Operasi Lilin Maung 2021, jumlah teguran meningkat 304 persen dibanding Operasi Lilin tahun lalu yang hanya 825 teguran.
“Teguran terbanyak terhadap pengendara jalan yang melakukan pelanggaran dilakukan oleh Polresta Tangerang yaitu sebanyak 1.772 teguran,” ucap Rudy Purnomo. (Faraaz/Rom)
Pos terkait
