Waspadai Rob Susulan, Pemkab Tangerang Siapkan Tenda Pengungsian dan Dapur Umum
Banjir rob menggenangi pemumikan warga di Desa Muara, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Senin 6 Desember 2021. (Foto: BPBD Kabupaten Tangerang)KABUPATEN TANGERANG | TD — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menyiapkan tenda pengungsian hingga dapur umum sebagai antisipasi adanya banjir rob susulan di pesisir utara Tangerang. “Kami sudah siapkan tenda pengungsian dan dapur umum jika dibutuhkan dalam mengantisipasi adanya banjir rob susulan yang lebih parah lagi,” ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Senin 6 Desember 2021.
Kesiapan tersebut, kata Munir, adalah respon Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam menyikapi prediksi BMKG yang memperkirakan gelombang laut dan kecepatan angin akan meningkat pada 2-9 Desember ini. “Meski banjir rob di sejumlah lokasi di Kabupaten Tangerang dilaporkan masih turun naik, hal itu akan terus kami pantau,” kata Munir.
Dinas Sosial, kata Munir, akan menyiapkan tenda pengungsian dan dapur umum di titik yang kini terendam banjir rob yaitu, Kampung Cheng In atau Kampung Nelayan Dadap Kecamatan Kosambi, kampung Muara Ujung dan Desa Lemo Kecamatan Teluknaga. “Nanti kami siapkan juga proses evakuasi warga dan logistik yang dibutuhkan,” kata Munir.
BPBD Kabupaten Tangerang, kata Munir, bersama kelurahan/desa dan Kecamatan Kosambi dan Teluknaga terus memantau kondisi ketinggian air rob di wilayah yang tergenang. “Jika nanti ketimggian air sudah dibawah ambang aman atau lebih dari 50 sentimeter akan kita lakukan langkah evakuasi,” ujarnya.
Sudah tiga hari ini, banjir rob merendam ribuan rumah warga di sejumlah titik di Kabupaten Tangerang.
Banjir rob merendam 2.739 rumah di kampung Dadap yang tersebar di 5 RW dan 9 RT.
Selain di kampung Dadap, banjir rob setinggi 30-40 sentimeter terjadi kampung Muara Ujung dan desa Lemo, Kecamatan Teluknaga sejak Jumat pekan lalu.
Sementara di kampung Muara, banjir rob menggenangi 223 rumah penduduk. Sementara di Desa Lemo ada 300 rumah yang terendam. (Faraaz/Rom)
