KOTA TANGERANG | TD — Petugas kepolisian menemukan adanya kejanggalan dalam kebakaran sebuah bengkel di kawasan Jalan Cemara Raya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang yang menewaskan tiga penghuninya.
Dari lokasi kejadian, petugas menemukan plastik berisi bensin.
Sebelumnya, kebakaran ruko yang menewaskan tiga orang penghuninya itu terjadi pada Jumat, 6 Agustus 2021 lalu.
Tiga korban dalam kebakaran itu, yaitu pemilik bengkel Edi Syahputra, 63, Lilis Taslim, 54, dan Lionardi, 35.
Sementara dua anaknya lainnya berhasil diselamatkan dan kini sedang menjalani perawatan di Rumah sakit Hermina, Tangerang.
Kapolsek Jatiuwung, Kompol Zazali Hariyono mengatakan jajaran Polsek Jatiuwung menemukan kantong plastik berisi bensin di bengkel yang terbakar tersebut.
Penyidik pun mengembangkan kasus ini kepada dugaan adanya unsur kesengajaan pada kebakaran yang menewaskan dua orang tua dan seorang anaknya itu.
“Bukan kantong plastik bekas berisi bensin, tapi kantong plastik berisi bensin. Kan ada apa, kami sebagai anggota Polisi mengusutnya terhadap dugaan lain,” tuturnya, Senin (9/8/2021).
Namun menurut Zazali, kantong plastik berisi bensin ditemukan di lantai satu ruko tersebut, lokasi sumber kebakaran yang dijadikan tempat usaha bengkel.
Kecurigaan tersebut semakin menjadikan kecurigaan polisi. Terlebih lagi dalam keseharian, bengkel tersebut tidak menjual bensin eceran.
“Sumber kebakarannya dari lantai satu, kemudian asapnya itu sampai ke lantai tiga dan empat, tempat tinggal korban. Jadi tiga korban meninggal karena keracunan asap,” tutur Kapolsek.
Lalu, Polisi juga mendapat keterangan dari warga sekitar, bila 30 sampai 40 menit sebelum terjadi kebakaran, terjadi cekcok antara Lionardi, 35, anak pemilik bengkel dengan sang kekasih.
“Kata saksi, awalnya cekcok di dalam mobil, lalu berlanjut di depan bengkel. Sampai akhirnya pergi meninggalkan bengkel, enggak lama kebakaran,” tutur Kapolsek.
Dia melanjutkan atas kecurigaan ini pihaknya juga melibatkan Labfor Polri. Begitu juga dengan pemeriksaan saksi-saksi, termasuk NN, wanita yang diduga kekasih Lionardi yang meninggal dalam kebakaran tersebut.
“Sampai saat ini sudah lima orang saksi yang sudah dimintai keterangan, termasuk kekasih korban. Kemungkinan berkembang bisa jadi 10 lebih saksi yang akan diperiksa,” tutup Kapolsek. (Eko Setiawan/Rom)