Tertipu Rp370 Juta, Korban Penipuan Investasi Bodong Minyak Goreng di Priuk Batal Umrah

waktu baca 2 minutes
Jumat, 10 Des 2021 11:25 0 Redaksi TD

KOTA TANGERANG | TD — Sarto 54 tahun, warga Perumahan Total Persada Raya, RT 7 RW 8 Kelurahan Gembor, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang tidak menyangka jika akan menjadi korban penipuan oleh Rika Fatmawati, tetangganya sendiri. “Orangnya meyakinkan kok dan awalnya lancar aja,” ujarnya Jumat 10 Desember 2021.

Sarto mengaku ia dan istrinya sudah bergabung investasi sembako Rika sejak 2019 lalu. “Awalnya lancar, kita setor uang, barang datang,” ujarnya. Awalnya, kata Sarto, ia berinvestasi kecil-kecilan Rp1,5 juta untuk 10 karton minyak goreng. “Keuntungannya sangat menggiurkan, per karton minyak goreng hanya Rp105 ribu dan saya jual Rp140 ribu-Rp145 ribu per karton,” tuturnya.

Karena terbukti menguntungkan, Sarto dan istri tergoda untuk terus menambah setoran ke Rika. “Jadi modal dan keuntungan terus diputar gak pernah saya ambil hingga sampai Rp370 juta,” katanya.

Pada September lalu, Sapto mengaku masih menerima 450 karton minyak goreng dari Rika dengan harga Rp73 juta. Namun, saat itu Rika merayu agar Sarto mengambil paket 600 karton dengan harga yang lebih murah. “Jadi saya puter lagi uangnya bahkan nambah jadi Rp370 juta,” katanya.

Namun, hingga kini paket minyak goreng tidak juga datang dan Rika ditangkap polisi karena dugaan penipuan.

Sarto dan istrinya terpaksa harus mengubur mimpi mereka  untuk ibadah Umrah ke Tanah Suci setelah tertipu Rp370 juta  di investasi bodong minyak goreng.

Bisnis investasi minyak goreng ini dijalankan tetangganya, Rika Fatmawati yang belakangan ditangkap polisi karena dugaan penipuan investasi bodong minyak goreng. “Tadinya saya pikir uang untuk umrah ketimbang dipendam, mending diputar untuk bisnis ini,” ujarnya dengan nada menyesal. (Faraaz/Rom)

LAINNYA