Rumah Warga di Batuceper Selesai Dibedah, Tapi Kurang Biaya Rp7 Juta
Kondisi rumah Masiah, warga RT 01/4 Darusallam, Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper yang nyaris roboh kini telah selesai dibedah, Selasa (25/5/2021). (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily) KOTA TANGERANG | TD — Rumah Masiah, warga RT 01/4 Darusallam, Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper yang nyaris roboh kini telah selesai dibedah, Selasa (25/5/2021).
Kondisi rumah Masiah tersebut kini lebih nyaman dan layak huni. Sebelumnya, kondisi rumah Masiah hampir roboh dan sering kebanjiran saat turun hujan.
“Alhamdulillah sekarang udah enak, udah enggak bocor, enggak banjir lagi. Terima kasih,” ucap Masiah saat ditemui Selasa (25/5/2021).
Kondisi rumah Masiah, warga RT 01/4 Darusallam, Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper yang nyaris roboh kini telah selesai dibedah, Selasa (25/5/2021). (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily)
Namun dibalik telah selesainya bedah rumah tersebut, Masiah kini masih terbebani utang. Sebab anggaran yang diterima tidak cukup untuk memperbaiki rumahnya itu.
“Tapi saya masih punya utang Rp7 juta buat bayar tukang. Soalnya anggarannya kurang,” katanya.
Hal itu dibenarkan Subur, Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Kelurahan Batusari. Menurutnya, rumah Masiah termasuk dalam kategori rusak berat, sehingga membutuhkan anggaran yang lebih besar.
“Alhamdulillah rumah Masiah sudah dibedah. Tapi memang biaya buat renovasi rumah Masiah ini lebih besar dari yang dianggarkan. Jadi Masiah kami minta buat bayar tukangnya sebesar Rp7 juta,” kata Subur.
Kekurangan anggaran itu menurutnya telah disepakati oleh Masiah. Sehingga, meski bedah rumah miliknya ditanggung oleh Pemkot Tangerang, Masiah masih harus mengeluarkan uang untuk biaya tukang.
“Saya juga cari talangan dulu buat bedah rumah Masiah. Karena anggaran dari Pemkot kan belum cair semua, baru 70 persen, yang 30 persennya belum cair,” imbuhnya. (Eko Setiawan/Rom).
Pos terkait
