TANGERANG | TD – Para pengguna Twitter tidak lama lagi harus menyesuaikan diri dengan bergantinya logo unik media sosial tersebut dari burung biru menjadi huruf X. Perubahan juga terdapat pada dominasi latar tombol berwarna biru menjadi hitam.
Pergantian logo sebenarnya telah diisyaratkan Elon Musk ketika mengakuisisi Twitter pada April 2022 lalu. Saat itu Musk menggelontorkan 44 miliar dolas AS untuk mengambilalih platform tersebut.
Linda Yaccarino, salah seorang petinggi Twitter lainnya, mengatakan pergantian logo yang dilakukan Musk berkaitan dengan rebranding dan bertujuan memperluas pengenalan pengguna terhadap poros utama pengendali platform microblogging.
Yaccarino juga mengatakan hal ini akan menjadi awal pergerakan Twitter menggunakan AI untuk memasarkan barang, layanan, dan peluang.
Langkah tersebut, lanjutnya, akan membuat Twitter memimpin perubahan secara global dengan cara yang baru.
“Twitter (telah) membuat satu kesan besar dan mengubah cara kita berkomunikasi. Sekarang, X akan melangkah lebih jauh, mengubah alun-alun kota global,” tutur Yaccarino dikutip dari NBC News.
Sebelumnya, logo burung biru Twitter didesain oleh Biz Stone, salah seorang pendiri Twitter, dengan bantuan desainer Philip Pascuzzo pada tahun 2009. Logo ini mempunyai sedikit sentuhan kartun yang kemudian dihilangkan pada tahun berikutnya.
Desain Stone tersebut digunakan sebagai pengganti logo burung yang dibeli Twitter melalui i-Stock pada 2006.
Pada 2012, mantan direktur kreatif Twitter, Doug Bouwman, menyederhanakan desain Stone hingga menjadi logo yang dikenal para penggunanya hingga saat ini. (*)
