TANGERANG | TD — Lembaga Pembelajaran Bauran (Lapemba) Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menggelar edukasi e-Learning bagi mahasiswa baru program Blended Learning, Sabtu, 31 Mei 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Lapemba, Endrari yang didampingi Wakil Direktur Faisal Ibrahim menyampaikan, program Blended Learning memberikan peluang besar bagi mahasiswa yang ingin kuliah sambil tetap bekerja.
“Mahasiswa yang mengikuti program ini sangat beruntung. Kuliah menjadi lebih fleksibel karena bisa belajar sambil tetap bekerja tanpa harus resign. Ini adalah tren yang sangat relevan di masa kini,” ujarnya.
Program Blended Learning dirancang khusus bagi mereka yang bekerja namun ingin melanjutkan pendidikan. Perkuliahan tatap muka hanya dilakukan seminggu sekali, sementara materi lainnya diakses melalui platform e-learning pada jadwal tertentu.
Pada sesi inti, mahasiswa diberikan penjelasan mendalam mengenai penggunaan sistem e-learning. Ibrahim Guntur Nuary dan Andriansyah yang menjadi narasumber, mengapresiasi antusiasme mahasiswa baru. Banyak pertanyaan muncul yang menunjukkan ketertarikan mereka terhadap sistem pembelajaran digital tersebut.
“Mahasiswa baru hari ini sangat aktif bertanya, ini menunjukkan semangat mereka dalam mengikuti edukasi e-learning,” ujar Guntur.
Andriansyah pun menambahkan, “Saking antusiasnya, banyak mahasiswa yang mengajukan pertanyaan. Hal ini sangat positif dan menunjukkan kesiapan mereka mengikuti kuliah secara blended.”
Acara berlangsung sekitar dua jam dan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif yang dipandu Kepala Bagian Kerja Sama dan Fasilitas Lapemba, Deny Sudrajat. Sebagai bentuk apresiasi, lima mahasiswa beruntung mendapat hadiah. Deny berharap edukasi ini dapat membantu mahasiswa memahami dan menggunakan e-learning dengan baik.
“Kami harap materi yang diberikan hari ini dapat dipahami dengan baik, sehingga bisa menjadi bekal saat perkuliahan dimulai September nanti,” tutup Deny. (Hijar/Red)