Petugas Evakuasi Sarang Tawon Vespa Jumbo di Rumah Mewah Bintaro

waktu baca 2 minutes
Jumat, 24 Des 2021 14:33 0 Redaksi TD

KOTA TANGSEL | TD — Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel mengevakuasi sarang tawon vespa di sebuah rumah mewah di Kawasan Puri Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Sarang tawon vespa berukuran besar tersebut membuat resah dan takut pemilik rumah tersebut.

“Sarang tawon memiliki ukuran diameter mencapai 80 sentimeter. Pemilik rumah, Bapak Onny melapor ke kami. Langsung kami menuju lokasi. Kami menerjunkan sebanyak lima personel,” ujar Darus Salam, Komandan Regu Tim A Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Jumat, 24 Desember 2021.

Darus mengatakan, pemilik rumah baru mengetahui tawon bersarang di kediamannya. Pasalnya rumah tersebut telah lama kosong.

Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel mengevakuasi sarang tawon vespa di sebuah rumah mewah di Kawasan Puri Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel mengevakuasi sarang tawon vespa di sebuah rumah mewah di Kawasan Puri Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat 24 Desember 2021. (Foto: Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel)

“Jadi berhubung rumah akan dihuni kembali, pemilik sedang bersih-bersih dan kaget melihat ada sarang tawon sudah sebesar itu,” tuturnya.

Beruntung, kata Darus, tidak ada satupun penghuni rumah yang menjadi korban sengatan tawon vespa tersebut.

Dengan peralatan yang lengkap, Darus dan petugas langsung mengevakuasi sarang tawon berukuran jumbo tersebut.

“Peralatan yang kami gunakan, APD baju anti sengatan tawon, senter, trashbag, dan alat untuk membersihkan sarang tawon. Kurang lebih selama 15 menit kami mengerjakannya. Alhamdulillah personel yang evakuasi aman,” paparnya.

Agar hal serupa tak terjadi kembali, Darus mengimbau untuk masyarakat agar rajin membersihkan lingkungan sekitar.

Pasalnya, tawon yang memiliki sengatan sangat berbahaya itu akan mencari tempat yang jarang terjamah manusia untuk dijadikan sarangnya.

Khawatirnya jika lokasi sarang berdekatan dengan permukiman, tak menutup kemungkinan tawon berukuran besar itu akan menyerang manusia.

“Agar tidak ada sarang tawon, saya mengimbau untuk selalu memperhatikan kebersihan lingkungan, dan sering-sering dibersihin tempat-tempat yang kira-kira berpotensi,” pungkasnya. (Rahman/Rom)

LAINNYA