BOGOR | TD — Persita Tangerang meraih poin sempurna pada laga perdana kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 atas skor 1-2 saat berhadapan dengan Persipura Jayapura, Sabtu (28/8/2021).
Pertandingan yang digelar pada laga perdana kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 tersebut adalah pertandingan kedua pekan pertama kompetisi musim baru ini.
Di babak awal, kedua skuad bermain dengan tempo cepat. Bahkan, kubu Persipura sempat mendapatkan peluang untuk mencetak gol. Namun, skuad Pendekar Cisadane pun sempat membuat serangan balik dengan tempo yang cepat juga.
Kurang lebih 13 menit pertandingan berjalan, umpan silang datang dari Irsyad Maulana, diteruskan Edo Febriansah ke arah gawang dan diterima dengan sundulan Ahmad Nur Hardianto di depan mulut gawang Persipura. Dalam proses tersebut, seorang pemain belakang Persipura mendorong Nur Hardianto. Alhasil, penalti diberikan pada Persita.
Harrison Cardoso, pemain asing Persita asal Brasil yang mengeksekusi penalti dan mengubah skor jadi 0-1 untuk Persita.Sayang, keunggulan Persita langsung berubah jadi mimpi buruk. Berselang hanya dua menit, Persipura melakukan serangan balik yang sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Skor
imbang permainan pun bertambah keras. Beberapa kali wasit harus mengeluarkan kartu kuning untuk pelanggaran dari kedua belah tim. Menit ke-20 Persita sempat menyarangkan bola ke gawang Persipura, namun sayang gol
Ahmad Nur Hardianto dianulir karena off side. Namun Persita kembali menunjukkan kemampuan dan kualitasnya di menit ke-22 saat Irsyad Maulana melesatkan gol kedua ke gawang Persipura setelah menerima umpan dari Aldi Al Achya. Kembali Persita unggul 1-2.
Permainan perdana Persita terlihat sangat atraktif. Terbukti ramuan dari Pelatih Kepala Widodo Cahyono Putro dan staff pelatih mengubah gaya permainan Persita yang lebih menyerang. Di sisi babak pertama pun meski masih unggul, Persita belum menghentikan serangan, kebanyakan dari crossing sisi kiri dan kanan lapangan. Persipura pun terlihat sulit mengendalikan permainan dan memonitor pergerakan pemain Persita.
Menit ke-42 kemelut terjadi di depan gawang Persipura. Dimulai dari tendangan sudut Harrison Cardoso, bola dilesatkan ke awah gawang dan diterima beberapa kali oleh pemain Persita namun kesempatan manis menambah gol belum jadi milik Persita. Hingga turun minum, skor masih belum berubah.
Memasuki babak kedua, kedua tim belum mengendurkan serangan. Tempo permainanbertambah dan makin keras. Beberapa kali pelanggaran kembali terjadi, serupa seperti yang terjadi di babak pertama. Namun pertahanan Persita masih terlihat kompak. Meski begitu Persipura terus melancarkan serangan demi serangan. Menit ke-59 Ahmad Nur Hardianto tersungkur di lapangan usai terkena pelanggaran dari Persipura. Sirvi Arvani pun masuk menggantikan. Dan serangan Persipura pun belum terhenti. Terlihat agresivitas Persipura semakin meningkat di babak kedua memancing Persita bermain lebih terbuka.
Skuad Persita pun merasa perlu mengubah taktik dan strategi, ingin mengimbangi permainan Persipura yang kian menyerang. Widodo lantas memasukkan Alta Ballah menggantikan Aldi Al Achya sementara Billy Keraf masuk menggantikan Irsyad Maulana. Billy terkenal dengan kecepatannya dan Alta dengan crossing apiknya.
Seperti ingin menebalkan pertahanan dan bertahan, Syaeful menggantikan Harrison Cardoso. Sekuat tenaga pemain Persita berusaha bertahan hingga menit-menit akhir. Dan pertahanan pun tetap terjaga hingga peluit terakhir dibunyikan. Persita menang 1-2 dari Persipura!
Usai sukses membawa pulang tiga poin ke Tangerang, Widodo Cahyono Putro mengaku bangga dengan timnya. “Puji Tuhan, alhamdulillah kita malam ini bisa memenangkan pertandingan. Atas kerja keras kita semua pemain dan semua yang terlibat di dalam kepengurusan Persita juga men-supportnya. Dan tentunya fans Persita di manapun berada, terima kasih doanya. Ya memang pertandingan pertama ini sangat berat ya,” ungkap Widodo yang mengaku juga bahwa pertandingan perdana ini sangat berat bagi tim Persita.
“Ini terus terang aja. Kami juga mengawali pertandingan ini beberapa kali dalam latihan untuk mengevaluasi terus. Dan terakhir sangat berguna juga kita uji coba dengan Persipura jadi saya tahu titik lemahnya mereka. Dan itu yang bisa kita manfaatkan oleh anak-anakPersita. Jadi terima kasih atas doanya di pertandingan pertama yang sangat berat ini kita bisa memenangkan pertandingan,” tambahnya.
Sementara, pemain Persita yang mencetak gol kedua pada pertandingan tersebut, Irsyad Maulana mengatakan, hasil dua skor yang diraih skuadnya karena semua pemain kompak dan bekerja keras.
“Dan kita mengenai hasil kita enggak mikir dulu yang penting kita fighting di lapangan dulu. Alhamdulillah
hasilnya kita bisa memenangkan pertandingan,” kata pemain dengan nomor punggung 88 tersebut.
“Yang cetak gol itu enggak penting. Yang penting kita bisa sama-sama untuk meraih kemenangan. Siapapun cetak gol kalau timnya kalah apa gunanya. Yang penting kita kerja keras, setiap pertandingan pasti ada evaluasinya yang penting kita mau belajar lagi,” pungkasnya. (Ril/Red/Rom).