Pemkot Kebut Revitalisasi Alun-alun Kota Serang
KOTA SERANG – Walikota Serang Budi Rustandi memimpin langsung inspeksi mendadak (Sidak) Revitalisasi Alun-alun Kota Serang agar bisa dikerjakan tahun 2026, Rabu (14/5/2025).
Menurut Budi Rustandi, diperlukan Rp 60 miliar untuk merevitalisasi Alun-alun Kota Serang secara keseluruhan.
Revitalisasi Alun-alun Kota Serang sendiri, sambung Budi Rustandi, bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan fungsi alun-alun sebagai ruang terbuka publik, sekaligus untuk menciptakan ruang yang berkualitas dan fungsional bagi masyarakat, termasuk untuk meningkatkan kenyamanan dan nilai estetika, serta mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di area tersebut, dengan kata lain, Alun-alun Kota Serang diharapkan bisa menjadi tempat lebih menarik dan fungsional.
Melalui Revitalisasi, masih kata Budi Rustandi, Alun-alun Kota Serang kedepan diharapkan tidak hanya menjadi area ruang publik saja, akan tetapi ditargetkan bisa menjadi salah satu tujuan wisata di Kota Serang.
Lebih jauh Budi menjelaskan, saat ini Pemerintah Kota Serang tengah mempersiakan anggaran perencanaan untuk merevitalisasi Alun-alun Kota Serang, sebelum nantinya bisa dikerjakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
“Kita sementara merencanakan dari APBD Kota. Tapi kita bisa melakukan ekspose dengan Gubernur agar anggarannya dari Gubernur (APBD Provinsi Banten),” beber Budi Rustandi.
Diketahui, Revitalisasi Alun-alun Kota Serang sendiri masuk kedalam program unggulan Walikota Serang Budi Rustandi dan Wakil Nur Agis Aulia, melihat Alun-alun Kota Serang yang terletak di pusat jantung Ibukota Serang.
Beberapa monumen berkaitan kearifan lokal rencanannya akan dibangunkan di Alun-alun Kota Serang, agar Kota Serang bisa memiliki ciri khas tersendiri dimata publik.
Meski begitu, hingga berita ini diturunkan, Gubernur Banten Andra Soni belum memberikan keterangannya terkait rencana Revitalisasi Alun-alun Kota Serang agar bisa melibatkan Pemprov Banten, dihubungi melalui pesat whatapp belum menjawab.
