KOTA TANGERANG | TD — Lima Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper, masih tergenang banjir, Jumat (19/2/2021).
Pantauan TangerangDaily di lokasi, ketinggian air rata-rata masih selutut orang dewasa. Tak sedikit rumah warga pun masih terendam air, bahkan ada warga yang terpaksa mengungsi.
Dapur umum untuk korban banjir di RT 03/03, Kelurahan Batusari, Batuceper, Kota Tangerang, Jumat (19/2/2021). (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily).
“Beginilah kondisinya, air enggak surut. Banyak juga yang mengungsi ke rumah saudaranya,” ungkap Ujang, Ketua RT 03/03, Kelurahan Batusari.
Dia juga mengatakan, saat ini dirinya dan warga secara swadaya sedang membuka dapur umum untuk membantu kebutuhan konsumsi warga yang rumahnya terendam air.
“Kemarin kami sempat buka dapur umum juga saat banjir sebelumnya. Sehari kami dua kali masak, sekitar 400 bungkus nasi, karena keterbatasan tenaga dan logistik,” katanya.
Perkampungan di RT 03/03, Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper, masih tergenang banjir, Jumat (19/2/2021) (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily)
Dia mengaku lelah dengan kondisi seperti ini, lantaran perkampungannya sering tergenang air yang cukup tinggi. Minimnya resapan air dan drainase yang buruk, menjadi salah satu penyebab sering terjadinya banjir.
“Saya enggak mau tiap tahun begini terus, saya juga capek. Saya mempertanyakan pemerintah aksinya apa untuk mengatasi masalah ini,” pungkasnya. (Eko Setiawan/Rom)