Kebakaran Bengkel di Cibodas Diduga Karena Asmara, Polisi Periksa Pacar Korban
Petugas memasang garis polisi pada gerbang bengkel yang kebakaran pada Jumat, 6 Agustus 2021, Senin (9/8/2021). (Foto: Eko Setiawan/TangerangDaily) KOTA TANGERANG | TD — Petugas kepolisian menduga ada kejanggalan pada peristiwa kebakaran bengkel motor di Jalan Cemara Raya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang.
Pada saat melakukan penyelidikan, petugas menemukan kantong plastik berisi bensin eceran di lantai satu ruko tersebut. Padahal, bengkel itu tidak menjual bensin eceran.
Polisi kemudian mengembangkan temukan tersebut dengan memeriksa beberapa orang saksi. Dugaan sementara, kebakaran itu dipicu oleh masalah asmara antara anak pemilik bengkel yakni Lionardi, 35, yang juga tewas dalam peristiwa nahas itu dengan kekasihnya seorang wanita berinisial MM.
“Pemeriksaan terhadap wanita beriniaial MM masih berlanjut. MM ini diduga pelaku pembakaran sekaligus pacar dari anak pemilik bengkel,” ungkap Kompol Zazali Haryono, Kapolsek Jati Uwung kepada, Senin (9/8/2021).
Saat ini, lanjut Zazali petugas juga melakukan pemeriksaan terhadap 10 orang saksi.
“Ada juga keterangan saksi bila dia melihat ada yang melempar bensin sebelum bengkel itu terbakar,” jelasnya.
Zazali mengaku terkait diperiksanya penjual bensin sekitar lantaran di lokasi kejadian ditemukan satu buah plastik berisi bensin.
“Menurut penjual bensin, dia tahu mobilnya, kalau orangnya enggak ingat dia. Dia beli sembilan liter dalam sembilan pelastik sisanya ditemukan di mobil yang digunakan lima plastik,” terangnya.
Sementara itu salah seorang warga Fahmi mengaku melihat salah seorang yang belum diketahui identitasnya melemparkan sesuatu ke dalam bengkel.
“Jadi ada yang melempar sesuatu ke dalam bengkel menurut keterangan orang yang ada disitu,” ujarnya.
Dia juga mengatakan sebelum terjadi kebakaran tersebut terlihat salah satu anak pemilik bengkel cekcok dengan sang pacar.
“Sebelumnya salah satu anak korban cekcok sama pacarnya. Malam itu juga,” tuntasnya.
Pantauan di lokasi, saat ini terdapat garis polisi yang menutup gerbang ruko berlantai tiga tersebut. Selain itu terlihat jelas bekas bekas onderdil sepeda motor yang hangus terbakar. (Eko Setiawan/Rom)
Pos terkait
