Kampanye di Kutabumi, Irvansyah Dicurhati Warga Soal Banjir
Calon wakil bupati Tangerang, Irvansyah Asmat, melakukan kunjungan pada momen kampanye Pilkada Kabupaten Tangerang 2024 ke Perumahan Kutabumi 3, Kelurahan Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Minggu, 29 September 2024.. (Foto: Ist) TANGERANG | TD – Calon wakil bupati Tangerang, Irvansyah Asmat, melakukan kunjungan pada momen kampanye Pilkada Kabupaten Tangerang 2024 ke Perumahan Kutabumi 3, Kelurahan Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Minggu, 29 September 2024. Dalam kesempatan ini, sekitar 300 warga menyampaikan keluhan mereka terkait masalah banjir yang sering mengganggu kehidupan sehari-hari mereka.
Salah seorang warga, Aji, mengungkapkan harapannya agar pasangan Mad Romli-Irvansyah Asmat mampu menuntaskan permasalahan drainase yang menjadi penyebab banjir di area tersebut. “Kami sangat berharap adanya saluran air yang mengalir dari depan rumah kami menuju kali di dekat jalan raya Pasar Kemis. Selama ini, kami tidak mendapatkan solusi nyata untuk banjir yang selalu terjadi setiap tahun,” ungkap Aji.
Warga lainnya, Agung Prasetyo, menyampaikan optimismenya setelah bertemu langsung dengan Irvansyah. Dia menilai sosok Cawabup Pilkada Kabupaten Tangerang nomor urut 1 itu memiliki sikap ramah dan mau berinteraksi dengan masyarakat. “Saya berharap ada perubahan signifikan di daerah kami dalam hal pelayanan publik, penanganan banjir, pengangguran, dan dukungan terhadap UMKM. Terima kasih Pak Irvansyah atas kunjungannya,” tuturnya.
Ketika mendengar keluhan warga, Irvansyah berkomitmen untuk menjadikan penanganan banjir sebagai prioritas jika dia dan Mad Romli terpilih memimpin Kabupaten Tangerang. “Dari aspirasi yang disampaikan warga, permasalahan ini sebenarnya cukup sederhana. Penyebab utamanya adalah tidak adanya drainase yang memadai. Kami akan prioritaskan penyelesaian masalah ini, Insya Allah dalam tahun pertama setelah terpilih,” jelas Irvansyah.
Irvansyah, yang merupakan kader PDI Perjuangan, juga menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan program siaga banjir. “Kami akan mencari solusi terbaik untuk permasalahan ini, apakah disebabkan oleh kali besar atau kurangnya drainase. Sesuai informasi yang kami terima, banjir ini disebabkan oleh masalah drainase. Oleh karena itu, kami akan segera membangun sistem drainase yang memadai dan memastikan ini menjadi prioritas dalam anggaran tahun pertama kami,” tutup Irvansyah. (Red)
Pos terkait
Unggulan
Baca Juga
