SASTRA | TD – Menemukan karya sastra dan mencoba menikmati kata-kata di dalamnya yang indah dan menggugah mungkin menjadi awal bagi seseorang untuk tertarik lebih dalam mempelajari sastra.
Seseorang yang menyukai karya sastra dan kemudian tergerak untuk memperdalam pengetahuannya di bidang sastra tidak harus menempuh pendidikan sastra. Apalagi bila telah disibukkan dengan pekerjaan atau keluarga.
Berikut ini adalah cara untuk memperdalam pengetahuan tentang sastra:
1. Memilih buku yang menarik.
Di zaman modern ini, membaca buku bukan melulu harus mengunjungi perpustakaan fisik. Memesan buku lewat daring, atau membaca e-book yang tersebar di internet dapat menjadi alternatif yang lebih mudah dijangkau.
Dalam memilih buku, jangan ragu untuk menjelajah ke berbagai genre karya sastra. Segala bentuk karya, misalnya puisi, novel, atau cerpen, mempunyai ciri khas dan keindahannya sendiri.
2. Menuliskan kesan atau catatan secara pribadi.
Mencatat ungkapan yang menarik, kesan pada suatu tokoh, rekaan pesan yang terkandung dalam karya sastra, maupun gaya bahasa yang menggugah dapat menjadi acuan sebagai awal mempelajari penceriteraan.
Catatan ini dapat menjadi harta karun gagasan saat nanti mulai mengembangkan ide menulis.
3. Menganalisa unsur-unsur yang membangun cerita favorit.
Penulis sebuah karya sering menggunakan kata-kata tertentu untuk mengungkapkan maksudnya. Mempelajari alasan penggunaan kata tersebut dapat memperdalam pemahaman tentang gaya bahasa sastra. Demikian juga mengenai alur dan penokohan.
Selain menikmati dan menganalisa bacaan seperti di atas, seseorang yang ingin mengembangkan kemampuannya dalam bidang sastra juga harus mempelajari konsep dasar dalam membuat karya sastra.
Ada dua tahap dalam dalam mempelajari teori atau konsep dasar sastra, yaitu:
1. Mempelajari unsur instrinsik dan ekstrinsik, serta berbagai aliran sastra, tokoh-tokoh sastra, dan berbagai teori sastra lainnya.
2. Menggunakan teori sastra yang kamu baca (sesuai dengan nomor satu) untuk menganalisa karya yang sedang kamu baca.
Seseorang yang ingin berkembang dalam bidang sastra sebaiknya menyempatkan diri untuk bergabung dengan klub buku atau mengikuti workshop sastra untuk memperluas perspektif atau wawasan.
Selain itu, berlatih menulis resensi buku dapat meningkatkan kemampuan analisa dan pendapatmu.
Berlatih Menulis
Latihan menulis tentu saja penting untuk mengasah kemampuan kamu mengekspresikan pemikiran sebagai penulis.
Tidak kalah pentingnya adalah mendengar saran dan pendapat dari para sahabat agar tulisanmu dapat lebih berkembang.
Manfaat mempelajari sastra dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya cukup banyak. Karena itulah membaca harus dibiasakan sejak dini.
Berikut ini manfaat dari belajar sastra:
1. Memperluas pengetahuan.
Dengan banyak membaca karya sastra, maka seseorang akan menumbuhkan pengetahuannya tentang berbagai hal, termasuk budaya, perkembangan zaman, dan juga sudut pandang mengenai kehidupan.
2. Mendorong kreativitas.
Banyak membaca karya sastra dapat memupuk daya imajinasi dan proses berpikir sehingga seseorang menjadi kreatif dan berdaya dalam menghadapi tantangan hidup.
3. Memperbaiki kemampuan berbahasa.
Dengan mencermati setiap kalimat dalam karya sastra, seseorang dapat membiasakan diri dengan struktur kalimat yang baik. Selain itu, banyak membaca karya sastra juga akan meningkatkan kemampuan memahami bahasa. Bagi yang sedang belajar menulis, banyak membaca akan meningkatkan kemampuan menulis.
4. Menjadikan diri mampu berpikir kritis.
Belajar memahami sebuah karya sastra, apalagi dengan metode kritik sastra, akan melatih berpikir kritis, logis, dan analitik dalam melihat suatu persoalan.
Demikianlah asyiknya belajar sastra. Jangan ragu untuk mempelajari sastra dengan mendalam karena akan bermanfaat untuk diri pribadi dan orang lain. (Pat)