Isu Aksi Massa di Tangsel, Benyamin Ingatkan Demo Jangan Rusak Sarana Publik

waktu baca 2 minutes
Senin, 1 Sep 2025 12:53 0 Nazwa

KOTA TANGSEL | TD – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie, menanggapi isu serta rencana aksi unjuk rasa yang belakangan ramai diperbincangkan publik. Ia menegaskan bahwa penyampaian pendapat di muka umum merupakan hak konstitusional setiap warga negara yang harus dihormati dan dijaga, namun pelaksanaannya tetap harus sesuai aturan agar tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat luas.

“Saya menghargai setiap aspirasi masyarakat. Menyampaikan pendapat adalah hak yang dijamin oleh konstitusi. Tapi, saya juga berharap agar dalam pelaksanaannya tetap menjaga ketertiban, jangan sampai merusak fasilitas umum. Aparat keamanan pun sebaiknya tidak bertindak represif. Selama semua dilakukan sesuai aturan, maka tidak akan ada masalah,” ujar Benyamin pada Senin, 1 September 2025.

Selain menyoroti pelaksanaan aksi, Benyamin juga mengingatkan pentingnya peran para Ketua RT dan RW di lingkungan masing-masing. Menurutnya, tokoh masyarakat di tingkat dasar memiliki andil besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Ia meminta mereka untuk proaktif melakukan koordinasi dengan aparat jika ada warganya, khususnya para pemuda, yang terlibat dalam aksi unjuk rasa dan belum kembali ke rumah.

“Kalau ada pemuda di lingkungan yang belum pulang saat demo, segera konfirmasi atau laporkan ke polisi maupun Bhabinkamtibmas. Hal ini penting supaya situasi bisa dipastikan aman. Yang paling utama, jangan mudah terprovokasi isu atau hoaks yang beredar di media sosial,” tegasnya.

Benyamin juga menyinggung kondisi keamanan di wilayah Tangsel yang hingga kini masih relatif terkendali. Ia mengakui sempat terjadi insiden penjarahan di rumah salah satu tokoh masyarakat di kawasan Bintaro, namun aparat segera bergerak cepat sehingga situasi kembali kondusif.

“Secara umum, keamanan di Tangsel tetap aman. Jika ada aksi yang berlangsung di Balai Kota, kami siap menerima dengan tangan terbuka. Hanya saja, saya kembali mengingatkan agar peserta aksi menghargai fasilitas publik yang sudah dibangun dari pajak rakyat, jangan sampai dirusak,” tutupnya. (*)

LAINNYA