Efek Ringan Cyberbullying yang Berdampak Serius bagi Kesehatan Mental

waktu baca 3 minutes
Rabu, 23 Jul 2025 10:53 0 Nazwa

KESEHATAN MENTAL | TD – Kemajuan teknologi dan penggunaan media sosial yang semakin meluas telah membawa banyak keuntungan bagi masyarakat. Namun, di balik kemudahan dalam berkomunikasi, terdapat ancaman yang sering kali tidak disadari, yaitu cyberbullying. Berbeda dengan perundungan fisik yang tampak jelas, cyberbullying sering kali muncul dalam bentuk yang lebih halus dan sering dianggap sepele, seperti komentar sarkastik, ejekan singkat, atau sindiran yang disampaikan dengan cara bercanda.

Sayangnya, bentuk-bentuk yang tampak ringan ini sering kali diabaikan, padahal dampaknya terhadap kesehatan mental bisa sangat serius, baik bagi remaja maupun orang dewasa. Berikut adalah beberapa efek ringan dari cyberbullying yang sebenarnya dapat memiliki konsekuensi besar dalam jangka panjang.

1. Kecemasan saat Mengakses Media Sosial
Korban cyberbullying sering kali merasakan kecemasan setiap kali membuka aplikasi media sosial. Ketakutan akan komentar negatif atau pesan yang menyerang dapat mengganggu ketenangan mental dan menurunkan rasa percaya diri terhadap lingkungan digital.

2. Penurunan Rasa Percaya Diri
Komentar yang merendahkan, meskipun singkat atau tidak langsung, dapat secara perlahan mengikis rasa percaya diri seseorang. Korban mulai meragukan kemampuannya sendiri, bahkan dalam hal-hal yang sebelumnya dikuasai dengan baik.

3. Gangguan Tidur
Pikiran yang terganggu akibat kata-kata menyakitkan bisa berlanjut hingga malam hari, menyebabkan kesulitan tidur, mimpi buruk, atau tidur yang tidak nyenyak. Kondisi ini dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari dan konsentrasi.

4. Menarik Diri dari Lingkungan Sosial
Cyberbullying sering kali membuat korban memilih untuk menyendiri dan menghindari interaksi sosial, baik secara daring maupun luring. Ketakutan akan penilaian negatif membuat individu merasa lebih aman dalam keterasingan.

5. Perubahan Emosi yang Tidak Stabil
Perasaan tertekan yang tidak dikelola dengan baik dapat berubah menjadi ledakan emosi. Korban menjadi lebih sensitif, mudah tersinggung, dan rentan terhadap perubahan suasana hati yang ekstrem.

Tanda-Tanda Seseorang Mengalami Cyberbullying

Beberapa tanda berikut dapat menjadi indikator bahwa seseorang sedang menjadi korban perundungan daring:

  • Menghapus akun media sosial secara mendadak
  • Menghindari percakapan digital atau notifikasi
  • Menunjukkan perubahan suasana hati setelah online
  • Menurunnya semangat belajar atau bekerja
  • Sering menyendiri tanpa alasan yang jelas

Langkah-Langkah Perlindungan Diri

Penting untuk membekali diri dengan langkah-langkah pencegahan dan perlindungan saat menghadapi lingkungan digital yang tidak selalu bersahabat. Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:

  • Memanfaatkan fitur blokir dan laporkan pada platform media sosial
  • Menyimpan bukti komentar atau pesan sebagai dokumentasi
  • Mengatur privasi akun untuk membatasi interaksi yang tidak diinginkan
  • Berkonsultasi dengan ahli kesehatan mental jika tekanan semakin berat
  • Membangun komunikasi terbuka dengan lingkungan terdekat

Penutup

Cyberbullying tidak selalu muncul dalam bentuk serangan yang jelas. Bentuknya yang halus dan tersembunyi justru sering kali lebih berbahaya karena sulit dikenali dan dibiarkan berlangsung lama. Mengenali tanda dan dampaknya sejak dini adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan mental. Dukungan sosial, literasi digital, serta keberanian untuk melapor dapat menjadi kunci untuk menciptakan ruang daring yang lebih aman dan sehat bagi semua. (*)

LAINNYA