BANDUNG | TD — Untuk meningkatkan visibilitas bisnis dalam ranah digital dan menjangkau lebih banyak audiens dengan biaya yang lebih terjangkau, dosen dari Telkom University menyelenggarakan pelatihan Digital Marketing yang ditujukan bagi pelaku UMKM di Kabupaten Bandung. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 18 Desember 2024, di Gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu KUKM.
Adhi Prasetio, seorang dosen dari Telkom University, yang bertindak sebagai pemateri dalam pelatihan tersebut, menjelaskan bahwa digital marketing merupakan strategi pemasaran yang memanfaatkan media digital untuk menjangkau konsumen. Beberapa keuntungan yang dapat diperoleh UMKM dari Digital Marketing meliputi penghematan biaya, kemampuan untuk menargetkan audiens yang tepat, dan kemudahan dalam melacak serta mengevaluasi hasil kampanye pemasaran. Lebih dari itu, pemasaran digital memungkinkan UMKM untuk berinteraksi secara langsung dengan pelanggan.
“Dengan memanfaatkan platform media sosial, peserta pelatihan dapat menciptakan hubungan yang lebih erat dengan konsumen, menerima umpan balik secara langsung, dan menyesuaikan strategi pemasaran sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pelanggan,” jelas Adhi saat diwawancarai pada Jumat, 27 Desember 2024.
Beberapa jenis media pemasaran digital yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM antara lain adalah media sosial, website dan blog, serta SEO (Search Engine Optimization). Adhi juga merinci bahwa ada empat tahap dalam pengelolaan pemasaran digital, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian.
Tahap pertama dalam pengelolaan pemasaran digital adalah perencanaan, yang mencakup penetapan tujuan pemasaran yang spesifik, seperti meningkatkan kesadaran merek atau menaikkan angka penjualan. Setelah rencana ditetapkan, langkah selanjutnya adalah pengorganisasian, yang berfungsi untuk mempersiapkan sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan rencana tersebut.
Tahap ketiga adalah pelaksanaan dari pemasaran digital, yang meliputi pembuatan dan distribusi konten, pelaksanaan kampanye iklan, serta interaksi dengan audiens melalui berbagai saluran digital.
Foto bersama narasumber dan peserta pelatihan Digital Marketing untuk UMKM Kabupaten Bandung. (Foto: Dok. Telkom University untuk TangerangDaily)
“Pada tahap ini, sangat penting untuk memastikan bahwa setiap anggota tim menjalankan peran mereka dengan baik, dan komunikasi yang efisien tetap terjaga. Selama tahap pelaksanaan, fleksibilitas juga diperlukan untuk melakukan penyesuaian strategi berdasarkan umpan balik yang diterima dan hasil awal yang diperoleh,” tambah Adhi.
Tahap terakhir adalah pengendalian, yang mencakup pemantauan dan evaluasi dari kinerja kampanye pemasaran digital. Data yang diperoleh dari berbagai indikator, seperti tingkat keterlibatan, konversi, dan ROI, harus dianalisis untuk menilai efektivitas strategi pemasaran yang diterapkan. Berdasarkan hasil analisis ini, penyesuaian dan perbaikan dapat dilakukan untuk meningkatkan hasil di masa mendatang. Pengendalian yang efektif memastikan bahwa tujuan pemasaran dapat tercapai dan sumber daya digunakan secara optimal.
Pelatihan ini dilaksanakan secara interaktif, sehingga peserta tidak hanya menerima materi, tetapi juga melakukan praktik langsung dalam menganalisis isu dan pasar. Sebanyak 50 peserta memberikan umpan balik positif mengenai manfaat yang mereka peroleh dari kegiatan ini.
Melalui pelatihan ini, diharapkan UMKM di Kabupaten Bandung dapat lebih siap menghadapi tantangan era digital dan mengembangkan bisnis mereka dengan keterampilan yang lebih baik dalam media digital. (*)