Ditinggal Suami Saat Hamil, Wanita Muda Hendak Terjun dari Jembatan Penyeberangan
Warga dan personel kepolisian mengevakuasi wanita yang hendak terjun dari jembatan penyeberangan di Cilegon, Rabu, 20 Januari 2021. (Foto: Iqbal/TangerangDaily) CILEGON | TD — Seorang wanita muda nekat hendak mengakhiri hidupnya dengan melompat dari atas jembatan penyeberangan di dekat Masjid Agung Cilegon, Rabu (20/1/2021). Percobaan bunuh diri itu berhasil digagalkan warga dan polisi.
Wanita muda berinisial N (20) asal Lampung itu diketahui hendak melompat dari jembatan penyeberangan orang (JPO) sekitar pukul 9.15 WIB. Peristiwa itu pertama kali diketahui seorang petugas lalu lintas Polres Cilegon, Brigadir Dwi Febriansyah, saat mengimbau warga untuk menerapkan protokol kesehatan.
“Saat saya memandang ke sana (jembatan penyeberangan), saya lihat ada perempuan mau melompat,” katanya, Rabu (20/1/2021).
Warga dan personel kepolisian mengevakuasi wanita yang hendak terjun dari jembatan penyeberangan di Cilegon, Rabu, 20 Januari 2021. (Foto: Iqbal/TangerangDaily)
Melihat kejadian itu, Febri segera menghampiri wanita tersebut dan mencoba membujuknya, tetapi tak berhasil. Dia kemudian meminta tolong kepada dua orang warga untuk naik ke jembatan penyeberangan dan membantunya.
“Saya minta tolong dua orang warga untuk naik ke atas jembatan. Saat saya membujuk perempuan itu, kedua warga tersebut langsung menyelematkannya,” ucapnya.
Percobaan bunuh diri itu akhirnya gagal. Wanita muda yang diduga depresi karena ditinggal suami saat hamil itu kemudian diamankan ke pos lalu lintas di dekat jembatan penyeberangan tersebut.
“Kami bawa ke sini (pos lantas), kami tanya-tanya, katanya ditinggal suami, terus mau pulang ke Lampung tapi enggak punya uang,” ujarnya.
Wanita itu sudah diamankan di Mapolres Cilegon untuk dimintai keterangan. Kepulangannya ke Lampung bakal diurus polisi agar sampai ke keluarganya. (Iqbal/Rom/Atm)
Pos terkait
