HIBURAN | TD – Menonton film bisa menjadi salah satu cara menikmati waktu liburan bersama keluarga. Film-film animasi dari Studio Ghibli merupakan salah satu alternatif yang bagus.
Keunggulan film-film animasi Studio Ghibli, seperti detail yang luar biasa dalam penggambaran tokoh, gerakan, dan latarnya, menjadi daya tarik utama. Selain itu, alur ceritanya tidak pernah membosankan, dan selalu mempunyai nilai-nilai moral sebagai pesan yang tersirat. Film-film Ghibli secara emosional juga seringkali membawa penonton hingga meneteskan air mata.
Bahkan, ada orang-orang yang sangat menyukai garapan-garapan Studio Ghibli dan berusaha menonton seluruh produksi studio animasi asal Jepang tersebut.
Studio Ghibli berdiri sejak 1985. Film Nausicaa of the Valley of the Wind yang diproduksi tahun 1984 sebenarnya merupakan manga bersambung dan terbit dalam majalah manga bernama Tokuma Shoten. Film inilah yang merupakan cikal bakal dari berdirinya studio animasi legendaris yang kemudian memenangkan Oscar di tahun 2003.
Pada artikel sebelumnya, penulis telah menyertakan daftar film animasi karya Studio Ghibli sejak tahun 1984 hingga tahun 2010.
Berikut ini adalah daftar film-film animasi Studio Ghibli sejak tahun 2011 hingga 2024:
1. From Up on Poppy Hill (2011),
2. Takara-Sagashi (2011),
3. Giant God Warrior Appears in Tokyo (2012),
4. The Garden of Words (2013),
5. The Tale of the Princess Kaguya (2013),
6. The Wind Rises (2013),
7. When Marnie Was There (2014),
8. The Red Turtle (2016),
9. Boro The Caterpillar (2018),
10. Earwig and The Witch (2020),
11. How Do You Live? atau dikenal sebagai The Boy and The Heron (2023),
12. Rajah in the Attic (2023).
The Boy and the Heron meraih Oscar pada 2024 dan menandai berakhirnya era Hayao Miyazaki sebagai animator dan direktur dari Studio Ghibli. Karya selanjutnya, Rajah in the Attic, dikerjakan oleh Studio Ponoc sebagai bagian dalam Studio Ghibli untuk mempersiapkan karya selanjutnya bagi studio legendaris tersebut setelah Miyazaki tak memimpin. (Pat)