Indonesia saat ini menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks, dipicu oleh ketidakstabilan global, ketegangan geopolitik, dan disrupsi rantai pasokan internasional. Kondisi ini berdampak pada inflasi, penurunan daya beli masyarakat, serta peningkatan pengangguran, terutama di sektor industri manufaktur. Sementara itu, perkembangan teknologi digital dan disrupsi yang terjadi membawa tuntutan baru dalam dunia kerja, yang mengharuskan adanya keahlian lebih adaptif, kolaboratif, dan berbasis teknologi.
Namun, kesenjangan antara kompetensi lulusan pendidikan tinggi dan kebutuhan dunia kerja menjadi tantangan yang besar. Banyak lulusan yang belum siap terjun ke dunia industri karena kurangnya pengalaman praktis dan pemahaman lintas disiplin. Oleh karena itu, pendidikan tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga harus menyiapkan lulusan yang mampu berpikir inovatif dan memenuhi tuntutan industri serta ekonomi.
Untuk menjawab tantangan tersebut, BINUS @Bekasi hadir dengan pendekatan yang mengutamakan tiga pilar utama, yaitu Business, Service, dan Technology. Fokus ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja, baik sekarang maupun di masa depan. Fokus tersebut terbukti relevan dengan pesatnya perubahan ekonomi dan digitalisasi yang sedang berlangsung.
BINUS @Bekasi memiliki program-program studi yang tidak hanya memberikan pemahaman teori, tetapi juga mengutamakan pengembangan keterampilan praktis yang memungkinkan mahasiswa berpikir lintas sektor dan kreatif dalam menghadapi masalah. Dengan pendekatan ini, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan teknologi untuk menciptakan solusi yang relevan bagi masyarakat dan industri.
Salah satu program unggulan di BINUS @Bekasi adalah “2,5 Tahun Kuliah, Langsung Gapai Kariermu.” Program ini memungkinkan mahasiswa untuk menyelesaikan studi akademik dalam waktu 2,5 tahun dan melanjutkannya dengan satu tahun Enrichment Program. Program ini memberikan pengalaman praktis melalui berbagai jalur seperti magang, pengabdian masyarakat, riset, kewirausahaan, serta peluang untuk studi di luar negeri atau persiapan studi lanjut. Dengan pendekatan ini, mahasiswa BINUS @Bekasi lebih siap memasuki dunia kerja yang kompetitif.
Sabrina Eldin, alumni dari program “2,5 Tahun Kuliah, Langsung Gapai Kariermu,” adalah contoh nyata keberhasilan pendekatan ini. Ia bekerja di Southeast Asia HashMicro sebagai Lead Talent Acquisition Specialist setelah menjalani internship yang menjadi bagian dari Enrichment Program. Menurutnya, pengalaman industri yang didapat saat kuliah memberikan keuntungan besar dalam memasuki dunia profesional.
Di sisi lain, Mu’minat Kammis (Nat), seorang mahasiswa yang sedang menjalani jalur Entrepreneurship dalam Enrichment Program, membuktikan bahwa BINUS @Bekasi mendorong mahasiswa untuk menciptakan solusi sejak dini. Nat telah memulai bisnisnya yang bernama Magic Hands, yang memproduksi produk ramah lingkungan dari bahan bekas. Ia terinspirasi dari mata kuliah kewirausahaan di BINUS @Bekasi dan melihat potensi bisnis yang dapat berkembang meskipun di tengah krisis ekonomi.
BINUS @Bekasi juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperluas wawasan melalui Minor Program dan Mobility Program ke berbagai kampus BINUS lainnya. Dengan dukungan lebih dari 2.200 mitra industri dan jaringan alumni yang luas, mahasiswa dapat mengakses peluang magang, riset, serta peluang kerja sebelum lulus.
Selain unggul secara akademis, BINUS @Bekasi dikenal memiliki fasilitas modern dan lingkungan yang menyenangkan, menjadikannya pilihan bagi generasi muda yang ingin mengembangkan karier dan mempersiapkan masa depan mereka. Dengan pendekatan yang berstandar internasional dan responsif terhadap perkembangan industri, BINUS @Bekasi berkomitmen untuk mencetak lulusan yang inovatif, adaptif, dan siap menghadapi tantangan sosial serta ekonomi di era digital ini.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi BINUS @Bekasi.