Bintang Jatuh, Film Pendek Karya Anggota Pramuka Cisoka
Ilustrasi Film Pendek Bintang Jatuh (YouTube/Kwarcab Tangerang) Film | TD — Dewan Kerja Ranting Gerakan Pramuka (DKR) Cisoka memproduksi film pendek berjudul Bintang Jatuh. Film pendek tersebut turut meramaikan Kanira Short Movie Festival 2021.
Yogie Hermawan, Andalan Ranting Urusan Sekretariat Kwartir Ranting Cisoka mengatakan, film yang disutradarai oleh Rizki Ardiansyah, Ketua DKR Cisoka itu menjadi film yang tayang perdana dalam festival yang dihelat Dewan Kerja Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Tangerang tersebut.
“Hasil karya adik-adik kami, Alhamdulilah menjadi karya yang tayang perdana pada 21 Oktober kemarin,” katanya. Minggu 24 Oktober 2021.
Film pendek ini, kata Yogie, menyampaikan pesan yang dapat diresapi oleh penontonnya, terutama kaum milenial yang sedang mengalami perkembangan dari sisi fisik dan emosional.
“Ada nilai-nilai yang kami disampaikan melalui film ini, di antaranya kerja keras, kegigihan mengejar cita-cita, dan kejujuran,” terangnya.
Film berdurasi 15 menit itu menceritakan kisah seorang remaja putri bernama Intan yang diperankan oleh Nirmala, anggota DKR Cisoka, yang berambisi menjadi ketua DKR. Namun, ia gagal mencapai keinginannya tersebut.
Meski gagal menjadi ketua DKR, ternyata Intan tidak patah semangat. Ia kemudian mendedikasikan dirinya untuk membangun taman baca di kampungnya. Kiprahnya sebagai pegiat literasi tersebut berhasil membuat anak-anak di kampungnya menjadi gemar membaca. Bahkan tak hanya anak-anak, sebagian orang tua yang buta huruf pun kemudian dapat membaca karena peran Intan.
Intan kemudian menjadi terkenal dan menjadi sosok milenial yang memberi pengaruh positif. Bahkan diundang menjadi narasumber di berbagai tempat.
“Sosok Intan dalam film pendek ini semoga menjadi karakter generasi muda kita saat ini. Memiliki semangat untuk memberi manfaat untuk sesama,” kata Yogie.
Yogie mengakui, film tersebut banyak memiliki kekurangan, karena karya perdana yang diproduksi oleh anggota Pramuka yang tidak memiliki pengetahuan perfilman. “Namun yang ingin kami buktikan adalah semangat berkaryanya, bukan sekedar hasil akhirnya. Semangat belajar hingga berhasil seperti yang digambarkan sosok Intan dalam film tersebut,” terangnya.
Kanira Short Movie Festival adalah ajang anggota Pramuka Penegak dan Pandega di Kabupaten Tangerang unjuk kemampuan dan kreativitas. Festival yang dihelat setiap tahun tersebut biasanya tak hanya melombakan film pendek, namun berbagai kreativitas lainnya. Namun, karena kondisi pandemi, pada tahun ini hanya menggelar film pendek.
Kanira sendiri berasal dari akronim Kata, Seni, dan Olahraga. Pemenang festival film pendek tersebut akan mendapatkan penghargaan untuk kategori film terbaik, film terfavorit, sutradara terbaik, pemeran terbaik yang akan diumumkan pada 28 Oktober 2021, yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.
Penulis: Tiara Hairunnisa, Siti Nur Fadillah, Muhamad Hasan Basri, Jamaludin (Peserta Pelatihan Kelas Jurnalistik Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Cisoka tahun 2021 bersama Akademi TangerangDaily)
Editor: Mohamad Romli
Pos terkait
Unggulan
Baca Juga
