Forum Belajar Sehat Gemilang Susun Modul Pembelajaran
Worksop penyusunan modul pembelajaran Forum Belajar Sehat Gemilang Kabupaten Tangerang pekan kemarin. (Foto: Mohamad Romli/TangerangDaily) KABUPATEN TANGERANG | TD — Kemampuan organisasi masyarakat sipil (OMS) di Kabupaten Tangerang yang tergabung dalam Forum Belajar Sehat Gemilang terus ditingkatkan kapasitasnya.
Salah satu upaya peningkatan kapasitas tersebut dengan disusunnya modul pembelajaran oleh Perkumpulan Masyarakat untuk Demokrasi (Perekat Demokrasi) sebagai distrik partner pada program Madani di Kabupaten Tangerang.
Direktur Perekat Demokrasi Khoerun Huda mengatakan, pihaknya telah menggelar workshop penyusunan modul tersebut bersama anggota forum belajar yang berasal dari berbagai organisasi masyarakat sipil di Kabupaten Tangerang pada pekan kemarin.
“Tujuan dari workshop tersebut kami menggali bersama-sama kebutuhan masing-masing peserta forum belajar. Sehingga modul yang kami susun sesuai dengan kebutuhan mereka,” ungkapnya kepada TangerangDaily, Selasa (31/8/2021).
Forum Belajar Sehat Gemilang adalah gabungan dari para pegiat dari berbagai organisasi masyarakat sipil yang menjadi wahana pembelajaran bersama sekaligus melakukan advokasi. Saat ini, isu yang dikawal adalah soal kesehatan ibu dan bayi baru lahir di Kabupaten Tangerang yang menjadi isu utama advokasi Forum Peduli Kesehatan Ibu dan Anak (FOPKIA) Kabupaten Tangerang.
Selama setahun terakhir, forum belajar tersebut telah aktif dalam proses pembelajaran yang didampingi berbagai organisasi masyarakat sipil yang telah memiliki pengalaman kerja-kerja advokasi, pengorganisasian dan pemberdayaan masyarakat di berbagai pelosok nusantara.
“Salah satu tujuan dari forum belajar ini adalah peningkatan kapasitas personal maupun kelembagaan anggota forum, sehingga mereka dapat terus menjaga keberlangsungan lembaganya,” tambah Huda.
Dari hasil workshop tersebut, lanjut Huda, anggota forum belajar membutuhkan peningkatan kapasitas pada aspek manajemen organisasi, kepemimpinan, dan penguasaan keterampilan khusus.
“Misalnya keterampilan menulis opini dan rilis media. Sehingga isu-isu yang dikawal oleh teman-teman anggota forum belajar ini terus mengemuka ke publik,” terangnya.
Ditambahkan Ketua FOPKIA Kabupaten Tangerang Muhamad Atif, anggota Forum Belajar Sehat Gemilang sangat membutuhkan peningkatan kapasitas untuk menjaga dan meningkatkan kiprah mereka, baik dalam pendampingan masyarakat, maupun melakukan advokasi.
“Kami berharap, modul ini akan menjadi bahan serta sumber referensi bagi peningkatan pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai kami sebagai kelompok masyarakat sipil yang aktif melakukan pendampingan dan advokasi,” katanya.
Sebanyak 12 organisasi masyarakat sipil tergabung dalam forum tersebut, di antaranya FOPKIA Kabupaten Tangerang, Perekat Demokrasi, Visi Nusantara, GP Ansor Kabupaten Tangerang, Ikatan Bidan Indonesia Kabupaten Tangerang, Fatayat NU Kabupaten Tangerang, Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tangerang, Muslimat NU Kabupaten Tangerang, Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Tangerang, Lakpesdam Kabupaten Tangerang, Kesatuan Serikat Pekerja Nasional (KSPN) Kabupaten Tangerang, dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Tangerang. (Red/Rom)
Pos terkait
