Pemkot Tangsel Ramp Check Bus Mudik

waktu baca 2 minutes
Rabu, 12 Mar 2025 15:25 0 Redaksi

KOTA TANGSEL | TD — Dinas Perhubungan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan serangkaian pemeriksaan (ramp check) terhadap sejumlah bus di Terminal Tipe A Pondok Cabe, Pamulang, pada Rabu, 12 Maret 2025. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan bus yang akan digunakan sebagai angkutan mudik masyarakat pada Lebaran 2025 dalam kondisi baik.

Ramp check dipimpin oleh Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, yang didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan, Ayep Jajat Sudrajat. Wali Kota Benyamin menjelaskan bahwa Terminal Pondok Cabe merupakan terminal tipe A yang dikelola oleh Kementerian Perhubungan dan melayani rute antar kota dan antar provinsi, termasuk wilayah Jawa Barat, Banten, dan Jakarta.

“Kami melakukan ramp check pada bus-bus yang akan melakukan perjalanan jauh. Bus yang lulus pemeriksaan akan diberikan stiker sebagai tanda,” ungkapnya kepada wartawan.

Setiap bus diperiksa secara menyeluruh, mulai dari kelengkapan teknis hingga administrasi. Pemeriksaan mencakup sistem kemudi, penerangan, dan fasilitas tanggap darurat, serta kelengkapan kendaraan dan syarat pengemudi, termasuk masa berlaku buku uji KIR.

“Jika ditemukan bus yang tidak laik, maka bus tersebut tidak diperbolehkan beroperasi hingga perbaikan dilakukan. Ini demi keselamatan penumpang dan awak bus,” tambahnya.

Wali Kota Benyamin menargetkan pemeriksaan sekitar 20 bus per hari hingga Lebaran. Selain itu, pihaknya juga melakukan pemeriksaan kesehatan bagi awak bus, termasuk dua pengemudi dan satu kernet, serta tes urine oleh BNN, yang hasilnya menunjukkan negatif.

“Pengalaman tahun lalu menunjukkan bahwa dari total populasi Kota Tangsel sekitar 1,4 juta jiwa, sekitar 200-300 ribu orang melakukan mudik, baik jarak jauh maupun dekat,” tutupnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangsel, Ayep Jajat Sudrajat, menyatakan bahwa selama ramp check di Terminal Pondok Cabe, tidak ada bus yang ditemukan dalam kondisi memerlukan perbaikan. “Kondisi bus umumnya baik karena armada yang diperiksa rata-rata baru,” ujarnya.

Ayep juga menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan di pul bus pariwisata di wilayah Tangsel, mengingat banyak bus pariwisata yang akan digunakan untuk angkutan mudik. “Beberapa bus ditemukan perlu perbaikan, seperti kurangnya alat pemadam kebakaran dan kelengkapan P3K. Di Tangsel terdapat tujuh pul bus,” jelasnya.

Kepala Terminal Pondok Cabe, Noval Irawan, menambahkan bahwa bus yang tidak lolos pemeriksaan akan dikembalikan ke pul untuk diperbaiki. “Hari ini, alhamdulillah, tidak ada bus yang gagal dalam pemeriksaan. Pengecekan dilakukan di dalam terminal,” tutupnya. (*)

""
""
""
LAINNYA