SERANG | TD – Hujan deras yang mengguyur wilayah Padarincang, Kabupaten Serang, pada Kamis sore mengakibatkan tanah longsor yang menutup akses jalan Raya Palka Batu Kuwung. Peristiwa ini terjadi di RT. 21 RW. 001 Kampung Binong Indah, Desa Batukuwung, Kecamatan Padarincang, sekitar pukul 02.00 WIB, sehingga arus lalu lintas di area tersebut terputus.
Kombespol Didik Hariyanto, Kabid Humas Polda Banten, menjelaskan bahwa longsoran tanah tersebut memiliki panjang sekitar 100 meter dan tinggi sekitar 2 meter. “Selain menutup jalan, kejadian ini juga menyebabkan beberapa pohon tumbang di sekitar lokasi. Beruntung, tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam insiden ini, meskipun longsoran tanah ini cukup mengganggu lalu lintas,” ungkapnya.
Didik menambahkan bahwa hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Padarincang sejak Kamis malam hingga pagi hari menjadi penyebab utama longsoran tanah dan bebatuan yang menutupi jalan.
Menanggapi situasi darurat ini, pihak kepolisian segera berkoordinasi dengan pemerintah desa dan masyarakat setempat untuk melakukan pembersihan material longsor dan memperbaiki saluran drainase yang terhalang. “Kapolresta Serang Kota langsung turun ke lokasi dan didukung oleh personel Ditsamapta Polda Banten serta Satbrimob Polda Banten untuk membersihkan material yang menutup jalan,” tambah Didik.
Polda Banten bersama gabungan personel lainnya dikerahkan untuk membantu masyarakat. “Polresta Serang Kota mengerahkan 40 personel, Ditsamapta Polda Banten 30 personel, dan 30 personel Satbrimob Polda Banten, serta dukungan dari Biddokkes, Bidhumas, TNI, dan BPBD,” jelasnya.
Didik juga menyampaikan bahwa Polri, TNI, dan BPBD melakukan berbagai kegiatan, termasuk pembersihan tanah dan lumpur yang menutup akses jalan serta memberikan bantuan kesehatan kepada warga yang terdampak.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati saat berpergian. “Akses jalan yang sebelumnya tertutup longsor kini sudah berhasil dibuka, dan material longsor telah dievakuasi dari badan jalan,” tutup Didik. (*)