Abraham Gelar Reses, Warga Kelapa Dua dan Curug Curhat Soal Pembinaan Pemuda & Rentenir
Abraham Garuda Laksono, ANggota DPRD Provinsi Banten saat menggelar reses , Senin, 21 Oktober 2024. (Foto: Ist)TANGERANG | TD — Abraham Garuda Laksono, Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi PDI Perjuangan, Daerah Pemilihan (Dapil) Banten 6, mengadakan kegiatan reses di Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis, Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Senin, 21 Oktober 2024
Acara reses ini dihadiri oleh masyarakat setempat yang menyampaikan berbagai aspirasi. Salah seorang warga, Ali, yang merupakan perwakilan dari RW 31 Kelurahan Bojong Nangka, mengungkapkan harapannya agar pemerintah meningkatkan jumlah kegiatan pembinaan untuk pemuda di daerahnya. Ali menekankan pentingnya pengembangan keterampilan pemuda untuk mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di dunia kerja yang kini memasuki era Industri 4.0.
“Terlebih lagi, di era Industri 4.0 ini, dibutuhkan banyak keahlian di bidang komputer. Saya berharap melalui Mas Abraham, kita bisa memperjuangkan pelatihan bagi pemuda agar mereka lebih siap memenuhi kebutuhan pasar tenaga kerja,” jelas Ali.
Warga mencurahkan berbagai masalah sosial saat reses anggota DPRD Banten Abraham Garuda Laksono sebagai aspirasi yang akan diperjuangkan menjadi kebijakan oleh Pemerintah Provinsi Banten, Senin, 21 Oktober 2024. (Foto: Ist)
Ali juga menambahkan bahwa pelatihan keterampilan teknis sangat penting agar generasi muda memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan atau memulai usaha.
Di samping pembinaan pemuda, warga dari Kecamatan Curug, Nur Ishak, juga menyampaikan keluhannya mengenai maraknya praktik rentenir yang semakin mengkhawatirkan di daerahnya. Nur menyoroti banyaknya warga yang terperangkap dalam utang dengan bunga yang sangat tinggi, yang membuat kondisi masyarakat semakin sulit.
“Banyak warga yang terjebak dalam utang akibat bunga tinggi dari rentenir. Ini sangat meresahkan, dan saya berharap pemerintah dapat memberikan solusi atau program yang bisa membantu mengatasi masalah ini,” ungkap Nur.
Ia juga mengusulkan perlunya pembinaan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), baik dalam hal permodalan maupun penyediaan fasilitas seperti tenda untuk mengadakan bazar.
Menanggapi berbagai aspirasi yang disampaikan, Abraham Garuda Laksono meminta masyarakat untuk menyusun daftar terkait masalah yang mereka hadapi. Ia berkomitmen untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk Balai Latihan Kerja (BLK) milik Provinsi dan pemerintah daerah, untuk mencari solusi yang tepat.
“Saya meminta masyarakat untuk membuat daftar permasalahan yang ada. Saya akan berkoordinasi atau membawa isu ini ke Balai Latihan Kerja milik Provinsi dan pihak pemerintah daerah. Kami akan bekerja sama untuk mencari solusi yang sesuai, terutama dalam hal pelatihan dan pembinaan tenaga kerja,” kata Abraham.
Reses ini diharapkan dapat menjadi wadah yang efektif bagi warga untuk menyampaikan aspirasi mereka, serta memberikan peluang bagi Abraham Garuda Laksono untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat di DPRD Provinsi Banten. (*)
