7 Tips Bagi Penderita Asam Lambung Agar Mudah Berpuasa
Perubahan jam makan saat berpuasa bagi penderita asam lambung juga berpotensi menimbulkan kekambuhan. Namun beberapa tips bisa kamu simak untuk membantu penderita asam lambung agar mudah menjalani puasa. (Foto: Pinterest)TANGERANG | TD – Setiap umat Islam mendambakan ibadah puasanya dapat lancar. Hal ini juga termasuk bagi penderita asam lambung yang rentan kambuh. Berikut beberapa tips bagi penderita asam lambung agar mudah berpuasa.
Menderita asam lambung memang tidak enak. Apalagi jika harus menghindari berbagai macam menu yang dipantangkan. Selain itu, perubahan jam makan saat berpuasa bagi penderita asam lambung juga berpotensi menimbulkan kekambuhan. Kondisi keseimbangan asam lambung yang berubah dapat mengakibatkan refluks atau naiknya asam lambung.
Beberapa gejala yang timbul saat asam lambung kambuh yaitu nyeri di ulu hati, batuk-batuk, susah menelan, dan sakit perut. Penderita juga sering tidak bisa tidur karena rasa sakit yang timbul.
Peyton Berookim, ahli gastroentologi dari California, mengatakan, “Bila tidak ada isi atau makanan di perut untuk dicerna, seperti saat berpuasa, kadar asam lambung bisa meningkat.”
Namun, ada juga kabar baik bagi penderita asam lambung yang tetap menginginkan menjalani ibadah puasa. Tubuh, kemungkinan besar, dapat menyesuaikan diri dalam mengatur keseimbangan asam lambung setelah beberapa hari berada dalam kondisi puasa.
Ada beberapa tips yang dapat membantu penderita asam lambung untuk lebih lancar menjalankan ibadah puasa bulan Ramadhan. Antara lain:
1. Minum air putih hangat saat sahur dan buka.
Air putih hangat akan menenangkan perut saat diminum menjelang sahur atau buka puasa. Yang perlu diingat, jangan menambahkan bahan lain yang berpotensi menambah keasaman. Misalnya lemon.
2. Mengkonsumsi minuman jahe.
Sifat jahe yang anti radang atau anti inflamasi dapat membantu mengurangi rasa tidak nyaman pada perut. Bahkan sebuah jurnal menyebutkan jahe efektif membantu mengurangi gejala asam lambung naik (GERD).
3. Minum seduhan chamomile.
Bunga chamomile kini banyak tersedia di Indonesia sebagai minuman siap seduh. Manfaat chamomile yang menenangkan juga dapat membantu penderita asam lambung mengatasi rasa kurang nyaman. Bahkan sebuah jurnal medis menyebutkan, chamomile yang diseduh dapat berfungsi sebagaimana antasida yang dijual bebas.
Perlu diingat untuk tidak menambahkan bahan lain, apalagi yang mengandung kafein seperti daun teh.
4. Menghindari konsumsi makanan dan minuman yang memicu naiknya asam lambung.
Beberapa makanan yang berpotensi memicu naiknya asam lambung yaitu makanan pedas, asam, tinggi lemak (termasuk santan kental), gorengan.
Sedangkan minuman yang perlu dihindari yaitu minuman berkarbonasi, dan minuman mengandung kafein (misalnya teh dan kopi).
5. Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi.
Penderita dapat mencegah asam lambung naik dengan mempertinggi bantal hingga 15 atau 20 cm.
6. Segera berkonsultasi dengan petugas medis bila timbul gejala.
7. Mengkonsumsi cairan dalam jumlah cukup selama buka puasa hingga sahur agar tetap fit pada hari puasa berikutnya.
Demikian tujuh tips bagi penderita asam lambung yang dapat membantu memudahkan menjalani ibadah puasa selama Ramadhan. ***
