5 Film Indonesia Bertema Kesehatan Mental yang Wajib Ditonton

waktu baca 3 minutes
Senin, 14 Apr 2025 09:40 0 Patricia Pawestri

FILM | TD – Topik mengenai kesehatan mental kini semakin sering menjadi pembahasan. Tidak hanya di platform sosial atau sesi konseling psikologis, tetapi juga melalui karya film. Para sineas tanah air berhasil mengangkat isu ini dengan cara yang menyentuh hati masyarakat. Bahkan, tanpa terkesan menggurui.

Di bawah ini terdapat 5 rekomendasi film yang mengangkat isu mental health. Cocok untuk kamu yang sedang mencari tontonan yang menyentuh hati sekaligus memiliki pesan yang mendalam. Apa saja film tersebut? Simak pembahasannya berikut ini.

  1. Imperfect” (2019)

Merupakan garapan sutradara Ernest Prakasa, “Imperfect” bukan hanya membahas standar kecantikan. Melainkan juga pertarungan batin seorang wanita yang merasa tidak memenuhi kriteria “ideal” yang terdapat dalam masyarakat. Film ini merepresentasikan tekanan sosial, body shaming, dan pentingnya melakukan penerimaan diri. Kesan yang kental dari fim ini adalah menghibur, hangat, tetapi juga reflektif.

  1. “Kukira Kau Rumah” (2021)

Film ini memberikan gambaran yang jelas mengenai gangguan bipolar melalui karakter utama yang tampak ceria, tetapi ternyata menyimpan luka yang mendalam. “Kukira Kau Rumah” mengajak penonton untuk memahami bahwa gangguan mental bukan hanya sekedar kesedihan yang dapat dianggap biasa terjadi. Dan, betapa pentingnya dukungan dari orang-orang di sekitar agar seseorang yang mengalaminya dapat keluar dari kondisi yang menekan.

  1. “1 Kakak 7 Ponakan” (2025)

Meskipun dibalut dalam nuansa komedi keluarga, film ini juga memberikan presentasi tentang kesehatan mental yang dapat terjadi akibat tiadanya orang tua. Menceritakan tentang bagaimana karakter utama terus bertahan di tengah tekanan karena tanggung jawabnya sebagai pengasuh bagi ketujuh keponakannya yang kehilangan kedua orang tua mereka sekaligus. Hal ini tentu menjadi hal yang besar dan membuatnya merasa kewalahan.

Film yang mewarnai tahun baru 2025 ini berhasil menyajikan kisah dramatik tersebut dengan cukup ringan dan menghibur. Kisah yang penuh haru ini memberikan kesan yang tak mudah terlupakan bagi mereka yang telah menontonnya.

  1. “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini” (2020)

Film yang sempat booming dan menginspirasi dunia seni ini merupakan adaptasi dari novel karya Marchella FP. Mengeksplorasi kehidupan sebuah keluarga, film ini berusaha menceritakan tentang pentingnya komunikasi di antara anggota keluarga. Dalam kisahnya, juga terdapat kisah mengenai trauma masa kecil, luka batin yang ada dalam keluarga, dan beban ekspektasi yang dipikul oleh anak sulung dari orang tuanya.

Dari film yang sering disebut singkatannya, yakni “NKCTHI”, kita dapat mempelajari bahwa seringkali seseorang mempunyai kesedihan yang tak dapat terlihat secara gamblang. Namun, dengan tekad kerja keras dan saling dukung, siapa pun dapat melaluinya dan meraih keberhasilan.

  1. Home Sweet Loan” (2024)

Dalam kemasan gaya komedi romantis, “Home Sweet Loan” berusaha memberikan pemahaman mengenai tekanan finansial dan kekhawatiran akan masa depan. Hal ini juga mewakili pengalaman dari banyak generasi Z yang juga merangkap generasi ‘sandwich‘.

Melalui film ini, kita dapat mengetahui bahwa tanggung jawab dari anak muda tidaklah kecil. Terkadang mereka harus ikut memberikan kontribusi untuk menyelesaikan permasalahan orang-orang di sekitar mereka. Padahal, dirinya sendiri pun memiliki banyak kebutuhan yang sungguh-sungguh penting.

Kesedihan dan tekanan yang generasi Z alami menunjukkan bahwa kesehatan mental tidak selalu berhubungan dengan trauma masa lalu. Tetapi juga dengan tekanan dari pengalaman sehari-hari yang dengan perlahan dapat menggerogoti ketenangan batin.

Itu dia 5 film Indonesia bertema kesehatan mental. Melalui film-film tersebut, kita dapat belajar bahwa kesehatan mental adalah isu yang relevan dalam kehidupan kita sehari-hari. Cerita yang terdapat di dalamnya yang ringan pun cukup kuat untuk mengajak kita untuk lebih berempati. Baik terhadap kepentingan diri sendiri maupun orang-orang di sekitar. Jadi, film mana yang akan kamu saksikan? (Nazwa/Pat)

LAINNYA