KESEHATAN | TD – Direktur WHO Tedros Adhanom Gebreyesus menyebutkan tentang adanya penyakit X yang harus diwaspadai oleh semua pihak. Hal itu dikatakannya dalam Annual Meeting World Economic Forum 2024 di Davos, Swiss, pada hari Rabu lalu.
Dikutip dari New Scientist, Gebreyesus mengatakan hal tersebut agar setiap pemerintah meningkatkan kapasitas fasilitas pelayanan kesehatan serta sistem peringatan dini terhadap penyakit-penyakit baru.
Gebreyesus mengatakan pelayanan kesehatan harus siap dengan lonjakan permintaan layanan yang tidak dapat diduga, seperti yang terjadi ketika wabah Covid-19 melanda selama 2020-2022.
Gebreyesus juga mengatakan kemungkinan adanya penyakit X yang mempunyai tingkat kematian 20 kali lebih tinggi daripada virus Covid-19.
Penyakit X yang dimaksudkan Gebreyesus adalah semua penyakit yang masih berada dalam hipotesa dan berpotensi menjadi epidemi global di masa yang akan datang.
Istilah penyakit X digunakan oleh WHO merujuk daftar bibit penyakit yang menjadi prioritas utama penelitian mereka.
WHO berharap, dengan himbauan mengenai adanya penyakit X, maka semua pihak dapat lebih aktif dalam pencegahan dan pengobatan yang diperlukan untuk menangkal penyebaran penyakit tersebut.
Mengenai tingkat kematian, ahli penyakit menular dari Pusat Keamanan Kesehatan Johns Hopkins Dr Amesh Adalja mengatakan bahwa memang benar ada jenis virus yang memiliki tingkat kematian yang sangat tinggi dan dapat mengembangkan kemampuan untuk menular dari manusia ke manusia dengan mudah. Untuk itulah persiapan dan penelitian terhadap segala patogen potensial harus dilakukan.
Sepanjang sejarah kesehatan, telah diketahui beberapa penyakit dengan tingkat kematian tinggi. Di antaranya adalah virus Corona, yang menjadi kelompok besar dari virus Covid-19, SARS, dan juga MERS.
Namun, penelitian terakhir menunjukkan penyebaran SARS dan MERS tidak menjadi lebih luas karena hampir seluruh penduduk dunia telah memiliki antibodi dari virus Covid-19. Antibodi ini disimpulkan telah menjadi perlindungan parsial terhadap sebagian besar patogen dari yang terdapat dalam kelompok besar virus Corona. Karena itulah, vaksin juga merupakan kunci utama dalam menanggulangi wabah yang mungkin muncul dari penyakit X.
Namun, beberapa penyakit lain yang kurang terdengar, seperti penyakit dari golongan flu, harus diwaspadai.
Dikutip dari New Scientist, flu Spanyol, salah satu jenis flu burung yang mematikan, sedang melanda dunia animalia saat ini. Pada Oktober lalu, Argentina mendapat musibah dengan 17.000 anjing laut gajah yang mati akibat flu tersebut. Diprediksi, penularan flu tersebut berasal dari burung yang bermigrasi.
Beberapa penyakit lain yang perlu diwaspadai adalah Ebola dan Zika. (Pat)