Tanggapan Telkom atas Dugaan Kelalaian Kerja dalam Gorong-gorong Maut Cipondoh

waktu baca 2 menit
Sabtu, 9 Okt 2021 08:04 0 50 Redaksi TD

KOTA TANGERANG | TD — Polres Metro Tangerang menyelidiki adanya dugaan kelalaian kerja dalam peristiwa gorong-gorong maut di Cipondoh yang menewaskan lima orang.

Menanggapi langkah kepolisian ini, Vice President Corporate Secretary Telkom Akses, Gatot Dwi Wahjudi mengatakan Telkom Akses akan mematuhi dan mendukung proses yang dilakukan oleh pihak yang berwenang. “Sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima TangerangDaily, Sabtu 9 Oktober 2021.

Gatot meluruskan bahwa korban bukan dari karyawan Telkom tetapi karyawan PT Sinergi Karya Abadi
dari mitra kerja Telkom Akses.

Baca juga: Telkom Akses: Korban Tewas dalam Gorong-gorong Cipondoh Bukan Karyawan Telkom

Lima tewas dalam gorong-gorong maut di Taman Royal, Cipondoh Kota Tangerang, Kamis 7 Oktober 2021. Adapun identitas kelima korban yaitu Andika Saputra (37), Aditya Putra (20) Uus Sutisna (33) ketiganya merupakan petugas perawatan jaringan Telkom dan dua warga yaitu Faidi Gunawan 31), Entis Sutrisno (18).

Mewakili manajemen Telkom Akses, Gatot mengucapkan  turut berduka cita atas peristiwa ini. “Kami telah berkomunikasi dengan keluarga korban, mengurus pemulasaran hingga pemakaman sesuai dengan permintaan keluarga serta  memberikan santunan kepada keluarga yang ditinggalkan.”

Baca juga: Gorong-gorong Maut di Cipondoh, Saksi: Mereka Masuk Tapi Tak Ada yang Kembali 

Polres Metro Tangerang telah memeriksa enam orang saksi terkait meninggalnya lima orang di dalam gorong-gorong jaringan utilitas di Taman Royal, Cipondoh, Kota Tangerang. “6 saksi sudah diperiksa,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota Komisaris Besar Deonijiu De Fatima, Jumat 8 Oktober 2021.

Namun Kapolres tidak menyebutkan secara detail siapa saja enam saksi yang diperiksa tersebut.

Polisi, kata Deonijiu, juga akan memeriksa pihak-pihak terkait seperti PT Telkom, perusahaan yang memperkerjakan tiga petugas tersebut. “Kami akan mengecek surat perjanjian kerja PT Telkom denga pihak ketiga.”

Baca juga: Identitas 5 Korban Tewas di Gorong-gorong Taman Royal Cipondoh

Deonijiu De Fatima mengatakan lima orang meninggal dalam gorong-gorong di Taman Royal, Cipondoh akibat kelalaian. “Tidak memperhatikan keselamatan kerja.”

Penyidik, kata Deonijiu, kini tengah melakukan penyelidikan terkait dugaan kelalaian yang menelan lima korban jiwa tersebut. “Saat ini sedang kami dalami,” ujarnya. (Faraaz/Rom)

LAINNYA