Pesantren Ramadhan: Momen Spiritual untuk Siswa SMKN 4 Kota Tangsel

waktu baca 3 minutes
Rabu, 19 Mar 2025 14:07 0 Redaksi

KOTA TANGSEL | TD – Dalam rangka menciptakan momen spiritual yang mendalam bagi siswa, SMKN 4 Kota Tangerang Selatan menggelar kegiatan Pesantren Ramadhan yang berlangsung selama empat hari, dari 17 hingga 20 Maret 2025. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai respons terhadap arahan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, yang menekankan pentingnya penanaman karakter dan peningkatan keimanan selama bulan suci Ramadhan. Dengan semangat tersebut, sekolah berkomitmen untuk menjadikan bulan Ramadhan sebagai waktu yang penuh makna bagi seluruh warga sekolah.

Pesantren Ramadhan di SMKN 4 Tangsel diisi dengan berbagai aktivitas yang bermanfaat, seperti Tadarus Al-Qur’an, sholat Dhuha bersama, sholat Dhuhur berjamaah, serta penyampaian materi-materi keagamaan yang relevan dengan kebutuhan spiritual saat ini.

Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang ajaran Islam dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Pada hari keempat, kegiatan akan ditambah dengan lomba dan buka puasa bersama wali kelas, menjadikan momen ini semakin istimewa dan mempererat hubungan antara siswa dan guru.

Materi keagamaan disampaikan oleh guru pengampu Pendidikan Agama Islam (PAI), kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan guru-guru yang ditunjuk, yang semuanya berkomitmen untuk memberikan inspirasi dan pengetahuan yang bermanfaat.

Kepala SMKN 4 Kota Tangerang Selatan, M. Akrom, S.Pd, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat meningkatkan ketaqwaan seluruh warga sekolah, termasuk siswa, guru, dan staf tata usaha. “Semoga dengan Pesantren Ramadhan ini, kalian semua dapat memperdalam nilai-nilai agama dan meningkatkan keimanan, sehingga menjadi insan yang bertakwa sesuai dengan tujuan ibadah berpuasa,” ujarnya saat membuka kegiatan. Akrom juga menekankan pentingnya kolaborasi antara siswa dan guru dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan spiritual.

Hingga hari ketiga pelaksanaan, semangat siswa untuk mengikuti kegiatan Pesantren Ramadhan tetap tinggi, didampingi oleh para guru dan wali kelas. Salah satu guru pembimbing, Fachruki, menjelaskan bahwa kegiatan yang dirancang, seperti tadarus dan sholat berjamaah, bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa. “Dengan tadarus yang dilakukan bersama, diharapkan siswa dapat lebih dekat dengan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup, dan sholat berjamaah dapat menumbuhkan kebiasaan ibadah bersama dengan penuh kekhidmatan,” tambahnya.

Selain itu, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk berdiskusi dan bertanya tentang berbagai isu keagamaan yang relevan dengan kehidupan mereka. Diskusi ini diharapkan dapat membuka wawasan siswa dan membantu mereka memahami ajaran Islam dengan lebih baik. Para guru juga berperan aktif dalam memberikan bimbingan dan menjawab pertanyaan siswa, sehingga suasana belajar menjadi lebih interaktif dan menyenangkan.

Kegiatan Pesantren Ramadhan ini diharapkan tidak hanya menjadi momen pembelajaran, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat ikatan spiritual dan sosial di antara seluruh warga sekolah. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa dapat membawa semangat dan nilai-nilai yang mereka pelajari ke dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di rumah.

Pesantren Ramadhan di SMKN 4 Kota Tangerang Selatan menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan agama dapat diintegrasikan dengan kegiatan sekolah, menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berakhlak mulia.

Dengan semangat kebersamaan dan keikhlasan, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi tradisi yang terus berlanjut di SMKN 4 Kota Tangerang Selatan, memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh warga sekolah dan masyarakat sekitar. (*)

LAINNYA