KESEHATAN | TD – Meskipun tidak dianggap mengancam, penyakit mulut, atau disebut juga penyakit oral, merupakan salah satu masalah kesehatan yang paling sering terjadi di dunia.
Dan, walaupun dianggap ringan, pada kenyataannya, jumlah kasus penyakit mulut sebenarnya sangat banyak. Serta dapat memicu munculnya penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit jantung.
Penyebab dari penyakit mulut antara lain karena kebersihan mulut yang tidak baik, perilaku merokok, dan penyakit lain yang diderita juga dapat meningkatkan seseorang terkena penyakit ini.
Pada tahap akut, bakteri yang terdapat pada mulut berpenyakit juga dapat berpindah ke aliran darah dan kemudian menempati organ lainnya. Hal ini akan menimbulkan peradangan yang dapat menjadi kronis.
Beberapa penyakit serius yang dapat muncul karena terpicu bakteri yang terdapat pada penyakit mulut yaitu:
1. Diabetes.
Sakit mulut pada penderita diabetes akan memperburuk kontrol gula darah karena … . Hal ini mempertinggi kemungkinan terjadinya penyakit baru atau komplikasi.
2. Penyakit Jantung.
Adanya plak yang menumpuk di arteri dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
3. Radang paru akut.
Komplikasi antara bakteri mulut dengan penyakit paru yang dimiliki penderita dapat mengakibatkan timbulnya pneumonia.
4. Kelahiran janin prematur.
Pada ibu hamil yang menderita penyakit mulut, risiko melahirkan prematur dapat menjadi yang terburuk. Berat badan bayi prematir yang dilahirkan pun dapat sangat ringan/kurang.
Selama ini, penyakit mulut cenderung tidak diperhatikan sehingga berpotensi menimbulkan kerusakan gigi atau rasa sakit yang semakin parah. Jika sudah demikian, barulah disadari pentingnya merawat kesehatan mulut.
Berikut ini beberapa penyakit mulut yang sering diabaikan dan dapat menimbulkan rasa sakit yang sangat parah:
1. Radang gusi
Radang gusi atau periodontal adalah radang yang timbul pada gusi dan dapat merusak jaringan penyangga gigi tersebut sehingga menyebabkan tanggalnya gigi.
Gejala radang gusi yaitu gusi mudah berdarah, bengkak, bau mulut, adanya nanah di antara gigi dan gusi, adanya warna kehitaman di antara gigi, sakit ketika mengunyah, dan penurunan gusi.
2. Gigi berlubang
Gigi berlubang atau caries timbul karena email pada gigi rusak dan membuat gigi berlubang. Penyakit ini timbul karena berkembangnya bakteri pemakan gula yang mengekskresikan asam yang tertinggal pada gigi dan merusak lapisannya.
Nyeri gigi berlubang terjadi pada hampir semua orang di dunia. Tetapi bia dibiarkan, maka lubang yang timbul pada gigi dapat menjadi semakin besar dan menyebabkan rasa sakit yang sangat mengganggu.
3. Radang mulut
Radang lapisan mulut atau stomatitis, atau sering juga disebut sariawan, dapat terjadi karena adanya infeksi, alergi, atau efek samping dari penggunaan obat tertentu.
Stomatitis bisa sangat menular pada bagian mukosa mulut yang sehat, seperti gusi, langit-langit, pipi bagian dalam, lidah, dan bibir.
Pada stomatitis yang disebabkan oleh herpes, luka lepuh terasa sangat sakit, dan bahkan menyebabkan demam.
4. Luka pada mulut
Luka atau bercak berwarna merah maupun putih pada mulut disebut oral lichen planus. Luka ini dapat menjadi bengkak ataupun rasa nyeri seperti terbakar.
Oral lichen planus dapat menjadi pertanda adanya autoimun pada tubuh seseorang.
(Pat)